Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) Pengembangan UMKM dan Ekonomi Kreatif, Pengelolaan Sampah (TPS3R) gelombang 114 Universitas Hasanuddin (Unhas) mengadakan seminar program kerja. Kegiatan berlangsung di Aula Kelurahan Sumpang Minangae Kota Parepare, Selasa (15/07).
Kegiatan ini menjadi ajang diskusi terbuka antara mahasiswa dan masyarakat setempat, khususnya pengembangan program pengabdian masyarakat pada sektor UMKM, ekonomi kreatif, dan pengelolaan sampah berbasis TPS3R (Tempat Pengelolaan Sampah Reduce-Reuse-Recycle).
Koordinator Kelurahan KKN-T Gelombang 114, Malik Alimul Fiqri menekankan pentingnya pendekatan kolaboratif dalam mengembangkan potensi lokal. Ia menyampaikan bahwa diperlukan sinergi antara mahasiswa, perangkat kelurahan, dan masyarakat setempat untuk mewujudkan keberhasilan program kerja pengabdian.
“Seluruh program yang kami rancang berangkat dari hasil observasi lapangan serta dialog awal bersama masyarakat dan perangkat kelurahan,” tegas Malik.
Program kerja pengabdian yang diusung mahasiswa KKN-T ini mengangkat tiga isu utama yang dianggap paling relevan dengan kebutuhan serta tantangan yang dihadapi masyarakat Kelurahan Sumpang Minangae. Ketiga fokus tersebut meliputi pengelolaan lingkungan, penguatan ekonomi warga, serta peningkatan kualitas kesehatan anak dan keluarga.
“Fokus utama program kami mencakup tiga aspek penting, yaitu lingkungan, ekonomi, dan kesehatan masyarakat di Kelurahan Sumpang Minangae,” jelas Malik.
Sesi tanya jawab serta diskusi terbuka antara mahasiswa, aparat kelurahan, dan masyarakat menjadi penutup kegiatan ini. Forum tersebut memberikan ruang bagi semua pihak untuk menyampaikan pandangan, kritik, dan saran demi penyempurnaan program kerja pengabdian yang akan dijalankan selama KKN.
“Kami sangat mendorong terjalinnya komunikasi yang dinamis dan kolaborasi agar seluruh program dapat diimplementasikan secara efektif serta berkelanjutan,” tandas Malik.
Suci Farida Nasaruddin
