Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Unhas Gelombang 107 Takalar 12 menyelenggarakan penguatan mutu pendidikan desa pada masyarakat buta aksara, sejak 13 Januari hingga 6 Februari 2022 di Desa Sawakong, Kecamatan Galesong Selatan, Kabupaten Takalar.
Koordinator kegiatan, Muhammad Syaifullah mengungkapkan, kegiatan dilaksanakan dua kali dalam seminggu dan diikuti 45 peserta yang terdaftar.
“Sekitar 10-15 orang yang aktif dan 2-3 aparat desa yang terlibat dilokasi,” sebutnya.
Pemberantasan buta aksara dilaksanakan secara terintegrasi dengan berbagai program, yakni pendataan informasi yang dikumpulkan melalui perangkat desa, pembimbingan dan pendampingan masyarakat desa, serta pemberian latihan dan evalusi.
Syaifullah mengungkapkan, hal pendukung dalam menunjang kegiatan agar terencana dengan bekerja sama berbagai pihak, khususnya perangkat desa dalam membentuk kelompok belajar buta aksara.
“Agar ini dapat diupayakan dengan menyediakan tenaga pengajar dan bahan belajar, seperti buku, model pembelajaran, dan bahan tambahan yang terkait dengan keterampilan untuk dijadikan mata pencaharian sehingga dapat memberikan penghasilan,” jelas Syaifullah.
Ia berharap hal ini dapat menambah semangat masyarakat dalam belajar dan mengajar. “Ini juga peluang bagi masyarakat dalam meningkatkan mutu kualitas SDM dalam hal mengakses informasi, mengembangkan pengetahuan, dan keterampilan,” ujarnya.
Lebih lanjut, Sekretaris Desa, Rusli berterima kasih kepada masyarakat yang masih memiliki motivasi untuk belajar, baik siswa paket maupun siswa keaksaraan fungsional.
“Saya senang, mereka berfikir zaman sekarang semakin canggih, kita tidak boleh ketinggalan. Umur boleh tua tapi bukan menjadi penghalang untuk ketinggalan ilmu pengetahuan,” pungkas Rusli.
Ai, Anisa