Kantor Urusan Internasional (KUI) Universitas Hasanuddin (Unhas) kembali menggelar Geography Series spesial Bulan Februari. Kegiatan ini berlangsung di Aula Prof Latanro Program Pascasarjana Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Unhas, Kamis (22/02).
Seri kali ini mengundang mahasiswa internasional Fakultas Teknik yang berasal dari Madagascar, Giovanni Rabibisoa. Giovanni menjelaskan terkait tempat asalnya.
Menurutnya, Madagaskar memiliki luas 58.7041 kilometer dan terletak di Samudera Hindia yang membuatnya menjadi negara kepulauan. “Madagaskar merupakan negara kepulauan terbesar keempat di dunia,” katanya.
Bahasa yang umum digunakan di negara dengan populasi sekitar 30 juta jiwa itu adalah Malagasi dan Prancis. Bahasa Prancis digunakan karena dulunya Madagaskar sempat dijajah oleh Prancis. Sementara alfabet Madagaskar hanya memiliki 21 huruf. Sebanyak lima huruf yang tidak digunakan diantaranya yaitu C, Q, U, W, dan X.
Lanjut, Giovanni menjelaskan bahwa mayoritas penduduk Madagaskar beragama Kristen. “Ada juga agama lain seperti Hindu, Budha, Islam, dan agama lainnya,” ujarnya.
Pria itu kemudian memaparkan budaya yang masih eksis di Madagaskar. Beberapa contohnya seperti fihavanana rajana yang artinya menghormati leluhur dan fanajana raiamandreny yang berarti bersikap sopan kepada yang lebih tua.
“tidak hanya kepada orang tua, tetapi juga ke yang lebih tua, seperti senior,” tuturnya.
Terakhir, Giovanni memberikan beberapa rekomendasi destinasi wisata yang gemar dikunjungi oleh para turis, misalnya, Isalo National Park, Tsingy of Bemaraha National Park, Andasibe Mantadia National Park, Ranomafana National Park, Allée des Baobabs Morondava, dan Andharano Saint Augustin.
Najwa Hanana