Pelaku pencurian tas di Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Hasanuddin (Unhas) akhirnya tertangkap di Masjid Kampus (Meskam) Unhas sore tadi, Jumat (6/4). Pencurian tersebut terjadi di Musala Al Adab FIB pada 21 Maret 2018 lalu.
Korban pencurian menjelaskan bahwa ketika ia dan temannya pergi salat di Musala Al Adab FIB Unhas, mereka menyimpan tas dan dompetnya di dalam musala. Namun setelah mereka salat HP dan dompetnya sudah hilang.
“Kan di situ ada dompet dan HP ku kusimpan di dalam masjid, terus dia ambil di dalam tas,” jelas Korban, Rima Reynita.
Mahasiswa Sastra Arab ini juga menjelaskan bahwa HP yang dimilikinya itu sudah dijual oleh pelaku di MTC Karebosi Makassar.
Pelaku pencurian memang sudah beberapa kali melakukan aksinya di Unhas. Bahkan ia sudah lima kali di tangkap oleh tim Satuan Keamanan (Satpam) Unhas.
“Pelaku pencurian sudah kelima kalinya kami tangkap tapi dia belum kapok juga dan kasus ini akan ditindaklanjuti oleh pihak yang berwenang,” papar salah satu Tim Keamanan Unhas, Ridwan.
Pelaku yang bernama Nur Rahmi Hidayah itu mengaku memang pernah mencuri HP mahasiswa di FIB Unhas. “Kalau yang di sastra saya akui tapi kalau bukan saya yang ambil saya tidak akui itu,” ungkapnya.
Tak hanya di Unhas, Rahmi juga mengaku sering melakukan aksinya di beberapa perguruan tinggi besar di Makassar, seperti Universitas Negeri Makassar (UNM).
“Waktu ditangkap ka itu hari pak, saya dua minggu di kapolres dan saya disuruh keluar karena sakit,” jelasnya.
Reporter: Wandi Janwar
