Komunitas Model United Nations (MUN) Universitas Hasanuddin sukses gelar Model United Nations regular conference, dengan tema UNICEF : Ensuring the Rights of Children in the Middle of Conflict Zone. Bertempat di Aula Prof. Syukur Abdullah FISIP, Sabtu (29/10).
Event ini merupakan regular conference pertama yang diselenggarakan secara offline sejak pandemi COVID-19 melanda. Terdapat 39 anggota baru Unhas MUN dari berbagai fakultas dan angkatan berbeda, yang menjadi peserta.
Kegiatan ini dibuka oleh Dosen HI Unhas, Ishaq Rahman SIP Msi. Ia berharap, MUN regular conference dapat menjadi wadah untuk memberikan pengalaman menjadi diplomat dalam sidang PBB kepada para anggota baru.
Ketua Panitia, Chairunnisa Athaya menjelaskan, anggota baru akan mengambil peran sebagai diplomat dari suatu negara. Mereka harus berusaha mempertahankan pendirian negara mereka sambil mengajukan solusi terhadap isu yang dibahas.
“Dalam proses ini mereka juga berusaha untuk mengajak delegasi-delegasi lain untuk berpihak kepada blok mereka agar dapat menciptakan suatu solusi yang konkret di akhir kegiatan,” tutur Chairunnisa.
Regular conference membahas mengenai isu hak-hak anak yang tengah terjebak di daerah konflik. Pola pembahasan isu menerapkan mekanisme sidang dari organisasi internasional United Nations International Children’s Emergency Fund (UNICEF).
Chairunnisa berharap, kegiatan ini dapat melatih kemampuan berbahasa inggris, berdiplomasi, dan keterampilan berpikir kritis para anggota.
“Selain melatih softskill dan hardskill, kami harap para anggota baru dapat lebih termotivasi untuk berkompetisi di luar kampus hingga ke ranah internasional,” pungkas Chairunnisa.
Mario Farrasda
