Melintasi JK Arenatorium Unhas, lapangan rumput sintetis di depan gedung itu kian memburuk beberapa bulan belakangan. Mulai dari ujung karpet yang mulai terangkat hingga terbuka seutuhnya.
Menurunnya kualitas lapangan ini, turut mempengaruhi performa para penggunanya. Misalnya, Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Hockey Unhas yang juga menggunakan prasarana tersebut untuk latihan tiap minggunya.
Ketua Umum UKM Hockey Unhas, Hafidz Al Atsary menceritakan, kondisi lapangan seperti ini mengakibatkan beberapa anggotanya yang cedera.
“Karena lapangannya jadi tidak rata, ada yang cedera di kaki karena tersandung, ada juga cedera karena bola terangkat ke arah wajah,” ujarnya.
Lebih lanjut, Hafidz mengungkap, organisasi olahraganya itu tetap berupaya mencegah kejadian serupa dengan merapikan bagian yang menyembul ke atas sebelum latihan dimulai. Tak hanya itu, beberapa bulan lalu mereka juga pernah melaporkan ketidaknyamanan tersebut ke pihak aset rektorat untuk ditindaklanjuti.
Menanggapi hal tersebut, Direktur Logistik Unit Kerja Pengadaan Barang dan Jasa Unhas, Fadly Rivai SE MSi menuturkan, pihak logistik siap bergerak apabila mendapat usulan dari pihak yang lebih di atas.
“Seharusnya, UKM Hockey melakukan pengusulan ke WR I, lalu disposisinya diteruskan ke WR II. Setelah itu, baru WR II teruskan ke sini (logistik),” ungkap Fadly.
Fadly tersebut membeberkan, dalam waktu dekat, Unhas telah memiliki rencana untuk melakukan perbaikan, khususnya pada fasilitas olahraga di lingkup Kampus Merah.
“Insya Allah kita akan mulai sekitar bulan sepuluh. Misalnya, lapangan basket itu ringnya diganti dengan akrilik, lalu kursi wasit di lapangan voli juga akan diganti. Perbaikannya akan dilakukan secara bertahap,” imbuhnya.
MYB
