Buat kamu yang menyandang status mahasiswa, khususnya mahasiswa jurusan eksakta pasti kamu kamu termasuk golongan yang sudah tidak asing lagi dengan praktikum. Praktikum merupakan bagian dari pengajaran yang di lakukan guna mendukung pemahaman terhadap suatu teori yang ada.
Setelah melalui tahap praktikum, kamu harus membuat laporan tentang apa yang telah kamu lakukan di laboratorium. Agar laporan kamu diterima, kamu harus mengasistensikannya terlebih dahulu kapada asisten lab. Disinilah tantangan terbesar yang biasanya kamu hadapi ketika mendapat asisten yang judes, garang, perfectionis, banyak mau, dan karakter-karakter lainnya yang dapat memperlambat laporan kalian di ACC.
Namun, tenang saja karena setiap masalah pasti ada solusinya. Begitu pun dengan asistenmu, sekeras-kerasnya dia, pasti ada cara yang mampu membuat dia luluh kepadamu. Kali ini, kami mencoba membagikan bebrapa tips yang bisa membuat asisten luluh.
1. Dikenal baik oleh asisten
Banyak pepatah yang mengatakan bahwa tak kenal maka tak sayang. Oleh karena itu hal pertama yang harus kalian pastikan adalah asisten mengenal kamu. Afdalnya sih, Bukan hanya mengenal wajah, tapi memang mengenal diri kalian. Jika sudah saling kenal, kalian harus membangun hubungan yang baik dengan asisten baik dalam praktikum maupun diluar praktikum, misalnya kalian ramah kepada asisten ketika bertemu sehingga asisten pun ramah dan tidak judes kepada kalian. Sesuai dengan prinsip dong, apa yang kalian dapat sesuai dengan apa yang kalian tanam.
2. Follow akun Media Sosial asisten
Kebanyakan praktikan enggan untuk berteman dengan asisten karena takut tidak di follback, atau juga tidak ingin memperlihatkan aktivitasnya kepada asisten. Padahal jika kamu berteman/memfollow asisten, kamu bisa tahu watak atau karakteristik asisten, sehingga mengetahui langkah tepat yang sebaiknya kamu lakukan ketika menghadapi asisten. Selain itu cara ini mampu untuk mewadahi kalian agar komunikasi kalian tetap terjaga dengan baik
3. Care pada Asisten
Kenal baik sudah, follow akun sudah, jadi langkah selanjutnya yang harus kalian lakukan agar bisa membuat asisten kalian luluh adalah peduli terhadapnya. Story atau postingan asisten dapat menjadi bahan pembicaraan ketika asistensi. Kalian bisa ngobrol banyak, asyik dan nyambung. Dari storynya pula kita bisa tahu keadaan asisten kita. Misalnya dia sedang sakit, minimal langkah yang kamu lakukan adalah mengucapkan GWS dan lebih baik lagi ketika kamu pergi menjeguknya. Ketika dia akan ujian kamu bisa memberikan semangat, serta kamu mengucapkan selamat ketika dia mendapat juara. Sadar atau tidak sadar, setiap langkah kecil yang kamu lakukan, dapat meningkatkan kedekatanmu dengan asisten. Sehingga kedekatan yang terjalin ini akan membuat asisten berbaik hati kepadamu, atau setidaknya ketika kamu memiliki kendala, asisten dapat membantumu dan memberikan solusi.
4. Menunjukkan integritas dan sikap sungguh-sungguh pada asisten
Tiadak hanya praktikan yang baik hati, asisten juga dapat luluh pada praktikan yang bersungguh-sungguh mengerjakan laporannya. Jika kamu memperihatkan kesungguhan dalam menyelesaikan laporan, tentu asisten akan cepat mengACC laporanmu. Yakin dan percaya walaupun kualitas laporanmu masih jauh dari sempurna, namun jika kamu adalah praktikan yang rajin pasti kamu cepat ACC. Asistenmu juga manusia, dia punya hati, pasti dia akan menghargai usahamu dan juga tahu kok sampai mana kemampuan setiap praktikannya. Oleh karena itu never think to be the best, but do your best.
Ratnah