Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Komisariat Kehutanan, Universitas Hasanuddin (Unhas), Cabang Makassar Timur mengadakan kegiatan Bedah Buku berjudul “Mengapa MARX Benar.” Kegiatan bertempat di Kampung Rimba, Fakultas Kehutanan (Fahutan) Unhas, Minggu (16/4).
Kegiatan menghadirkan Mahasiswa Fahutan Unhas Angkatan 2020, Hafid Fajar Mahendra sebagai moderator dan Muhammad Tegar selaku pemantik.
Pada kesempatannya, Tegar menjelaskan, buku “Mengapa MARX Benar” berisi seputar marxisme juga membahas mengenai kapitalisme. Marxisme sendiri adalah sebuah paham yang berdasar atas pandangan Marx.
“Marxisme juga tidak jauh berbeda dengan kapitalisme. Marxisme merupakan paham yang mengkritik logika dari kapitalisme” ucap Tegar.
Tegar mengatakan, jika terkadang seseorang mengkritik marxisme sebagai ajaran yang mengandung berbagai hal negatif, tapi ia tidak menilai kapitalisme sebagai hal yang sama. “Padahal kapitalisme juga berdiri di atas lautan genangan air mata dan darah yang tidak berkesudahan,” ungkapnya.
Ia menambahkan, kapitalisme punya ciri khusus utama yaitu eksploitasi dan ekspansi. Eksploitasi tersebut akan terus berjalan selama kapitalisme ini ada. “Eksploitasi tentu saja akar dan sumber dari berbagai penderitaan manusia bahkan alam itu sendiri,” ujarnya.
Lebih lanjut, Tegar menuturkan, di zaman modern sekarang ini banyak orang yang menganggap marxisme sudah tidak relevan. Padahal, marxisme akan terus relevan selama kapitalisme itu ada.
“Satu-satunya cara untuk membuat marxisme tidak relevan adalah mematikan lawannya. Di saat kapitalisme sudah tidak ada lagi maka saat itu juga marxisme sudah tidak relevan,” pungkas Tegar.
Otto Aditia