Mahasiswa Fakultas Peternakan Universitas Hasanuddin (Unhas), Muh Adjie Putra Pratama Juara 3 Lomba Esai EXPASIGN yang diadakan oleh UKM Mapres and Research School Project Politeknik Negeri Jakarta. Kegiatan ini dilaksanakan sejak Minggu-Sabtu (18-24/08).
Adjie menyampaikan, permasalahan pengangguran, degradasi moral, hingga hilangnya kearifan lokal membutuhkan respon cepat dan tepat dari seluruh pemangku kepentingan, termasuk lembaga pendidikan, pemerintah, dan masyarakat.
Adapun solusi yang ditawarkan oleh Adjie bernama JobHive, sebuah platform aplikasi digital untuk mengatasi tantangan individu yang membutuhkan layanan jasa informal sehingga penggunaannya lebih cepat, mudah, dan terpercaya.
“Aplikasi JobHive bertujuan memudahkan individu dalam menemukan solusi atas kebutuhan layanan pengguna tanpa harus mencari sendiri atau khawatir dengan keandalan penyedia jasa tersebut,” ungkap Adjie, Kamis (30/08).
Ia memandang, semakin berkembangnya kegiatan ekonomi bawah tanah turut menciptakan kerugian bagi negara melalui besaran potensi pajak yang hilang. Untuk menjawab tantangan itu, JobHive hadir menjadikan sektor jasa yang semula legal menjadi aktivitas ekonomi yang diakui karena memiliki pasar.
“Kedepannya JobHive kami harapkan dapat menjadi platform lokal yang mendukung pertumbuhan ekonomi inklusif dan produktif sesuai dengan SDGs poin delapan,” pungkasnya
Aliyah Fadhilah
