Mahasiswa Departemen Ilmu Hubungan Internasional, Brigitha Leovani Pailo menggagas Street Smart Project, sebuah program yang bertujuan mengatasi keterbatasan akses pendidikan bagi anak jalanan. Kegiatan diadakan di Pelataran Gedung Ipteks, Minggu dan Senin (30/06-01/07).
Street Smart Project mencakup kegiatan mengajar untuk menyadarkan dan menyediakan sumber daya guna memastikan setiap anak terlepas dari latar belakang ekonomi, serta memiliki kesempatan menerima pendidikan yang berkualitas.
Kegiatan ini melibatkan beberapa kampus, mulai dari mahasiswa Unhas, Universitas Negeri Makassar (UNM), dan Universitas Dipanegara Makassar.
Awalnya, kegiatan ini hanya sebatas keinginan dari Githa, sampai akhirnya ia tergabung ke dalam Program Young Leaders for Indonesia Wave 16 tahun dan ditantang untuk membuat sebuah PLP (Personal Leadership Project).
“Karena memiliki ketertarikan pada isu kebijakan luar negeri dan pendidikan, saya lalu mengajak enam teman lainnya untuk menjalankan kegiatan ini di Kota Makassar,” ungkap Githa.
Untuk persiapan projek ini, Githa dan enam rekannya memutuskan membagi tim ke dalam tiga bagian, yaitu Substance Team, Strategic Team, serta Creative and Media Outreach Team. Substance Team lebih banyak berfokus pada isi materi atau substansi bahan ajar.
“Kami membuat modul pembelajaran dibantu dengan rekomendasi dari berbagai pihak yang telah berpengalaman dalam hal pengajaran dan kurikulum belajar,” tambahnya.
Githa menjelaskan, projek ini didukung oleh Young Leaders for Indonesia dan digerakkan oleh sekelompok individu (tujuh orang inisiator) yang berkomitmen membuat dampak serta perbedaan nyata.
Afifah Khairunnisa