Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Profesi Kesehatan (KKN-PK) Universitas Hasanuddin (Unhas) melaksanakan kegiatan penyuluhan dengan mengusung tema Program 3P (Peduli Pola Asuh dan Pangan Bergizi). Kegiatan diadakan di Desa Bonto Marannu, Kecamatan Uluere, Kabupaten Bantaeng, Rabu (23/07).
Dalam kegiatan ini, mahasiswa KKN melakukan edukasi kepada ibu hamil terkait pentingnya konsumsi pangan lokal bergizi, khususnya labu siam sebagai salah satu upaya pencegahan stunting sejak masa kehamilan.
Penanggung jawab kegiatan, Didi Wahyudi Syuaib memaparkan kegiatan ini berfokus pada peningkatan kesadaran gizi ibu hamil, serta pemanfaatan labu siam sebagai bahan pangan lokal yang mudah diperoleh, murah, dan bergizi tinggi.
Materi yang disampaikan meliputi prinsip gizi seimbang bagi ibu hamil, kandungan gizi labu siam, serta ide pengolahan labu siam menjadi camilan sehat seperti bolu kukus.
“Labu siam memiliki banyak manfaat untuk ibu hamil, seperti serat, vitamin C, asam folat, dan kalium yang penting untuk mencegah sembelit, memperkuat kekebalan tubuh, serta mendukung perkembangan otak dan saraf janin,” jelas mahasiswa prodi ilmu dan teknologi pangan ini.
Kegiatan ini dihadiri oleh ibu hamil yang tergabung dalam kelompok binaan posyandu desa, serta didampingi oleh bidan desa dan kader kesehatan. Kegiatan berlangsung bersamaan dengan Kelas Ibu Hamil yang dilaksanakan oleh Puskesmas Loka, serta program pemberian telur dan susu untuk ibu hamil yang didukung oleh Tim Penggerak PKK Desa Bonto Marannu.
Kegiatan ditutup dengan pembagian kalender edukatif yang berisi informasi gizi dan resep berbahan dasar labu siam, lengkap dengan QR code yang dapat dipindai untuk mengakses resep olahan secara digital.
Nabila Rifqah Awaluddin
