16 Juni lalu, 800 mahasiswa Kuliah Kerja Nayata Profesi Kesehatan (KKN PK) Unhas angkatan ke-60 diterima secara resmi oleh jajaran Pemerintah Kabupaten Jeneponto. Hingga hari ini, Jumat (2/7), setelah pemeriksaan test PCR terhadap 178 orang, ditemukan 60 orang yang terkonfirmasi positif Covid-19.
Berdasarkan rilis yang diterima identitas dari Humas Unhas, pada awalnya ada seorang mahasiswa KKN Profesi Kesehatan Unhas di salah satu posko di Kabupaten Jeneponto kembali ke Makassar untuk keperluan koordinasi kegiatan. Setelah di Makassar, ia mengalami gejala demam. Sesuai prosedur, mahasiwa tersebut test rapid antigen dan hasilnya positif Covid-19. Untuk memastikan, mahasiswa tersebut test swab PCR dan hasilnya juga positif.
“Awalnya itu ada seorang mahasiswa yang kembali ke Makassar untuk keperluan koordinasi kegiatannya. Setelah berada di Makassar, ia mengalami gejala demam. Setelah diperiksa, mahasiswa tersebut positif Covid-19,” ujar Humas Unhas, Ishaq Rahman.
Sesuai standar dan prosedur pengendalian Covid-19 KKN PK Unhas, maka mahasiswa tersebut diisolasi di Makassar. Selanjutnya, segera dilakukan kontak tracking terhadap rekan posko mahasiswa tersebut dan satu posko lain yang pernah didatanginya. Dan hasilnya, ditemukan dua mahasiswa yang positif Covid sementara posko yang pernah didatanginya, terdapat dua orang juga yang terkonfirmasi positif Covid-19.
Dinas Kesehatan Kabupaten Jeneponto kemudian berkoordinasi dengan pengelola KKN PK Unhas untuk menawarkan pemeriksaan terhadap mahasiswa lainnya, terutama yang melakukan kontak erat dengan lima mahasiswa yang terkonfirmasi positif Covid-19 tersebut. Dari 173 mahsiswa yang diswab PCR, ditemukan 55 mahasiswa yang terkonfirmasi positif Covid-19.
Dengan demikian, hingga hari ini, terdapat 60 mahasiswa yang terkonfirmasi positif Covid-19, yang berasal dari hasil pemeriksaan terhadap 178 mahasiswa.
Untuk melanjutkan proses pelacakan kontak, hari ini telah diambil lagi sampel swab PCR sebanyak 157 spesimen. Saat ini sampel tersebut sedang diperiksa di laboratorium RS Wahidin Sudirohusodo. Sampel ini berasal dari mahasiswa KKN PK Unhas, petugas Puskesmas, dan masyarakat yang mempunyai riwayat kontak erat.
Adapun mahasiswa KKN PK Unhas di Kabupaten Jeneponto yang terkonfirmasi positif Covid-19, berasal dari Posko Desa Barana, Beroanging, Pallantikang, Tombo- Tombolo, Bontomanai, Gunung Silanu, Marayoka, Kapita, Mallasoro, Punagaya, Je’netallasa, Kalimporo, Tarowang, Allu Tarowang dan Pao.
Menyikapi kasus ini, pihak pengelola KKN-PK Unhas menerapkan prosedur pencegahan yang sudah disiapkan sebelumnya. Mahasiswa KKN-PK pada posko-posko yang telah terkonfirmasi positif akan dilakukan penarikan untuk memastikan tidak terjadi penyebaran lebih lanjut.
Pihak pengelola KKN-PK Unhas juga mengapresiasi bantuan dan dukungan dari Pemerintah Kabupaten, khususnya Dinas Kesehatan Kabupaten Jeneponto, yang bersikap proaktif, tidak panik dan sangat suportif dalam menangani isu ini. Bentuk dukungan yang diberikan antara lain dengan melakukan pemeriksaan swab PCR secara gratis dalam rangka pelacakan kontak.
Ils
Baca juga : Diam
