Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) Gelombang 113 Universitas Hasanuddin (Unhas) melaksanakan program kerja pembuatan papan petunjuk dan papan penamaan tanaman. Kegiatan berlangsung di Pondok Pesantren Agrowisata Tahfidzul Qur’an Insan Cendekia, Desa Belapunranga, Kecamatan Parangloe, Kabupaten Gowa, Sabtu (01/02).
Kegiatan dilaksanakan untuk mempermudah para pengunjung dalam menemukan arah dan mengenali berbagai jenis tanaman di kawasan pesantren. Selain itu, hal ini bertujuan memperkuat nuansa agrowisata yang menjadi ciri khas tempat tersebut.
Penanggung jawab kegiatan, Aditya Satrio Putra Lomo menjelaskan proses persiapan dan pembuatan papan petunjuk, serta papan nama tanaman membutuhkan waktu sekitar dua pekan.
“Kami memulai dengan persiapan alat dan bahan. Kemudian lanjut ke proses pemotongan dan penghalusan kayu, pengecatan papan serta balok kayu, hingga penulisan nama dan informasi yang diperlukan menggunakan pilox. Tahap terakhir adalah pemasangan papan di lokasi yang telah ditentukan,” ungkapnya.
Terdapat tantangan yakni cuaca yang kerap kali hujan sehingga beberapa tahapan kerja mengalami penundaan. “Meskipun terkendala cuaca, kami tetap berkomitmen untuk menyelesaikan proyek ini dengan hasil yang maksimal,” tambah Aditya.
Ia melanjutkan, pada penamaan tanaman tidak hanya menggunakan bahasa Indonesia, tetapi juga mencantumkan nama dalam bahasa Latin dan bahasa Arab. Hal ini bertujuan untuk memperkaya pengetahuan pengunjung serta memberikan nuansa edukasi yang lebih mendalam.
“Dengan adanya papan petunjuk dan papan nama tanaman, diharapkan pengalaman berkunjung ke pesantren menjadi lebih edukatif dan menyenangkan,” ujar mahasiswa Fakultas Ekonomi itu.
Upaya mahasiswa KKN-T mendapat apresiasi dari pihak pesantren. Dengan adanya papan petunjuk dan penamaan tanaman, diharapkan pesantren ini semakin berkembang sebagai destinasi edukasi dan wisata berbasis lingkungan.
Nabila Rifqah Awaluddin