Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) Universitas Hasanuddin (Unhas) adakan penyuntikan vitamin untuk sapi milik warga Desa Bongki Lengkese, Kamis (30/01). Kegiatan bertujuan untuk mengurangi gejala serta mencegah penyebaran penyakit mulut dan kuku (PMK) yang mulai kembali menyebar di Kabupaten Sinjai.
Penanggung jawab kegiatan, Muhammad Alfaridzy Ibrahim menjelaskan bahwa mahasiswa KKN-T Unhas turun langsung ke kandang sapi warga untuk melakukan penyuntikan vitamin. Sasaran utama dari penyuntikan suplemen ini adalah sapi ternak milik masyarakat agar sehat dan produktif.
“Langkah ini penting untuk meningkatkan daya tahan tubuh sapi dan mencegah penyebaran PMK di lingkungan peternakan masyarakat,” ujarnya.
Ketua RT III Dusun Bongki, Pak Hasan mengapresiasi kegiatan dan menyebutnya sebagai kegiatan penting bagi masyarakat. Ia mengkhawatirkan penyakit PMK dapat menyebar lagi di Kabupaten Sinjai jika tidak ada antisipasi., sehingga program seperti ini sangat dibutuhkan untuk mencegah kerugian bagi peternak.
“Kami sangat terbantu dengan adanya penyuntikan vitamin ini,” ungkapnya.
Di akhir, Alfaridzy berharap program dapat terus berlanjut, khususnya vaksinasi PMK oleh Dinas Peternakan Kabupaten Sinjai sebagai agenda lanjutan yang ditujukan untuk sapi.
“Upaya berkelanjutan dalam pencegahan penyakit ini akan berperan penting dalam menjaga kesehatan hewan ternak serta meningkatkan kesejahteraan para peternak di Desa Bongki Lengkese,” tutupnya.
Muh Fadhel Perdana