Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) Universitas Hasanuddin (Unhas) Gelombang 114 menggelar program “Budikdamber: Panen Lele dari Ember” di Aula Kantor Desa Bontomanai, Kecamatan Rilau Ale, Kabupaten Bulukumba, Selasa (29/07).
Penanggung jawab program, Muh Irsyad Izam, menjelaskan program ini bertujuan memperkenalkan metode budidaya ikan lele dan tanaman sayur dalam ember sebagai solusi ketahanan pangan skala rumah tangga. Ia menambahkan, metode tersebut menggabungkan pemeliharaan ikan lele dan penanaman sayur kangkung dalam satu sistem terpadu yang hemat lahan dan mudah diterapkan.
Dalam sesi penyampaian materi, Irsyad membekali peserta cara kerja budikdamber serta potensi manfaatnya bagi pemenuhan kebutuhan pangan keluarga. ia ingin program ini tidak hanya menjadi wacana, tapi diterapkan langsung oleh masyarakat.
“Kami ingin masyarakat tidak hanya tahu teorinya, tetapi benar-benar mencoba dan membuktikan sendiri manfaatnya karena metode ini bisa dilakukan siapa saja, bahkan di ruang terbatas,” ungkapnya
Dalam sesi praktik lapangan, Irsyad membimbing peserta mulai dari persiapan alat dan media budidaya hingga teknik perawatan dan panen. Salah satu peserta sekaligus RT Dusun Macinna, Ilyas, menyambut baik kegiatan ini dan mengapresiasi inovasi mahasiswa KKN.
“Bagus inovasi ini karena tidak perlu lahan luas untuk pemeliharaannya,” ujar Ilyas.
Program ini tidak hanya memberikan edukasi praktis, tetapi juga mendorong kemandirian pangan masyarakat dengan biaya rendah dan teknologi sederhana. Masyarakat berpotensi mengembangkan budikdamber dalam skala kelompok sebagai bentuk usaha mikro berkelanjutan.
“Semoga inovasi ini dapat menginspirasi desa-desa lain dalam memperkuat ketahanan pangan berbasis masyarakat,” harap Irsyad.
A Nurfadilah Anggita Putri
