Mahasiswa KKN Universitas Hasanuddin (Unhas) Gelombang 113 mengadakan program pembelajaran makharijul huruf bagi anak-anak TPA Mahabbatul Qur’an Desa Lauwa, Kecamatan Pitumpanua, Kabupaten Wajo selama 30 hari. Kegiatan ini bertujuan untuk memperbaiki tajwid serta pelafalan Al-Qur’an dengan tepat sejak dini.
Mahasiswa Program Studi Sastra Asia Barat, Nurfazirah mengatakan, anak-anak TPA Mahabbatul Qur’an terlihat sangat bersemangat ingin belajar makharijul huruf.
Selain itu, salah satu pengajar di TPA Mahabbatul Qur’an, Widya merasa terbantu akan keberlangsungan program belajar makharijul huruf yang diajarkan oleh mahasiswa KKN. Ia mengatakan bahwa mereka sangat membutuhkan pengajar yang memang paham tentang makharijul huruf.
“Dalam program belajar ini bukan hanya anak-anak yang belajar, tapi kami juga sebagai pengajar juga ikut belajar,” ucap Ustadzah TPA Mahabbatul Qur’an itu, Sabtu (08/02).
Ia juga menjelaskan bahwa makharijul huruf adalah salah satu dasar untuk belajar Al-Qur’an selain dari ilmu tajwid.
Mahasiswa KKN, Zirah mengharapkan kemampuan anak-anak TPA Mahabbatul Qur’an terus meningkat baik kedepannya.
“Saya juga mengharapkan pembelajaran ini akan terus berlanjut melihat bagaimana semangatnya mereka,” Ujarnya.
Ia juga menyampaikan bahwa pembelajaran ini dapat menumbuhkan kesadaran akan pentingnya mendalami bacaan Al-Qur’an, bukan sekadar membacanya saja.
Secara keseluruhan, program pembelajaran makharijul huruf di TPA Mahabbatul Qur’an ini menjadi salah satu langkah penting dalam membentuk generasi yang lebih fasih dalam membaca Al-Qur’an dan lebih dekat dengan agamanya.