Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) Komisi Pemilihan Umum (KPU) Universitas Hasanuddin (Unhas) berkolaborasi dengan KPU Pangkajene sukses menggelar Cafe Demokrasi di Cafe Sudut, Kecamatan Ma’rang, Jum’at (12/07).
Kegiatan ini dihadiri berbagai elemen masyarakat, mulai dari tokoh agama, tokoh pemuda, hingga tokoh perempuan. Selain itu, hadir pula perwakilan pemerintah, polri dan TNI setempat, serta lurah dan kepala desa se-Kecamatan Ma’rang.
Cafe demokrasi merupakan program yang diamanahkan langsung KPU Sulawesi Selatan (Sulsel) kepada seluruh KPU Kabupaten/Kota se-Sulsel. Tujuannya untuk meningkatkan kesadaran politik masyarakat sekaligus memberi tren positif pada angka partisipasi Pilkada serentak mendatang.
Di Kabupaten Pangkep sendiri, program ini menjadi tanggung jawab Hasanuddin G. Kuna selaku Komisioner KPU yang membidangi Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, dan Partisipasi Masyarakat (Parmas).
“Kami dari Divisi Parmas bertanggung jawab mengingatkan bapak dan ibu sekalian bahwa kita semua memiliki hak politik yang sama, yakni hak untuk dipilih dan memilih pemimpin. Oleh karena itu, mari manfaatkan hak itu pada 27 November nanti,” ujar Kuna.
Melalui program ini, KPU mencoba menunjukkan bahwa persatuan merupakan hal mutlak terlepas dari pilihan politik seseorang.
Ketika orang-orang berkumpul untuk minum kopi, diskusi dan perdebatan seringkali menjadi hal yang tidak terhindarkan. Namun seiring dengan menipisnya volume kopi di cangkir, dua gagasan yang sebelumnya saling bertolak belakang dapat berjalan menuju satu titik kesepahaman.
Miftahul Janna