Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) Perhutanan Sosial Universitas Hasanuddin (Unhas) Gelombang 110 Hutan Lindung Tokkene, Desa Kading, Kecamatan Tanete Riaja, Kabupaten Barru melakukan Penandaan Batas Luar di Hutan Lindung Tokkene, Senin (07/08).
Selaras dengan tema KKN yakni Perhutanan Sosial, para mahasiswa membuat peta andil garapan dan penandaan batas luar Hutan Lindung Tokkene Desa Kading dengan pengambilan titik koordinat yang sesuai. Sebelum turun ke lapangan, pembuatan peta tersebut dipandu oleh pihak Kesatuan Pengelolaan Hutan Ajatappareng Barru untuk melakukan penandaan batas luar.
Lebih lanjut, Koordinator Desa, Toby Tangyong mengungkapkan kegiatan ini adalah program kerja wajib untuk tematik perhutanan sosial. Selain itu, para mahasiswa juga melakukan program kerja pemasangan papan informasi dan himbauan hutan di kawasan hutan.
“Maka dari itu, kami melaksanakan program kerja ini sebagai dasar bagi masyarakat untuk mengetahui wilayah dan batas garapan warga di Dusun Tokkene, Desa Kading,” ucap Toby.
Diharapkan pembuatan peta dan penandaan batas andil garapan ini dapat menjadi langkah awal bagi para warga di Dusun Tokkene Desa Kading untuk menggarap dan memanfaatkan potensi hutan lindung kedepannya.
“Walaupun batas andil garapan dan penandaan batas luar tidak diselesaikan secara total, luaran utamanya adalah sosialisasi kepada masyarakat bahwa ada potensi hutan yang perlu dikembangkan,” lanjut Toby.
Terakhir, Mahasiswa Antropologi 2020 itu menambahkan masyarakat mengapresiasi program kerja ini meski masih belum sepenuhnya antusias mengelola dan menggarap kawasan hutan. Untuk hal ini, dibutuhkan peran seluruh pemangku jabatan dalam sosialisasi potensi hutan kepada masyarakat.
Yaslinda Utari Kasim
