Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) Indeks Pembangunan Manusia Takalar 5 Desa Tamalate Gelombang 110 Unhas mengadakan sosialisasi dan demonstrasi pengolahan limbah plastik menjadi ecobrick di Desa Tamalate, Galesong Utara, Senin (14/08).
Dalam kegiatan ini, masyarakat berkumpul untuk guna memahami dampak merugikan limbah plastik terhadap lingkungan dan gagasan di balik ecobrick sebagai solusi berkelanjutan
“Dalam beberapa tahun terakhir, kesadaran lingkungan telah perhatian seluruh dunia yang mendorong masyarakat untuk mengadopsi pendekatan inovatif dalam mengatasi limbah plastik,” ucap Anggota KKNT, Nurwanda Utami.
Salah satu pendekatan yang dilakukan konsep ecobrick, yaitu botol plastik yang diisi dengan limbah plastik non-daur ulang.
“Ecobrick ini berfungsi sebagai bahan bangunan untuk berbagai proyek konstruksi ataupun benda-benda seperti kursi maupun meja,” ungkap Mahasiswa Sastra Jepang itu.
Setelah materi, masyarakat diajak untuk melihat tata cara pembuatan ecobrick mulai dari tahap pengumpulan limbah plastik hingga selesai.
“Demonstrasi ini juga meningkatkan kesadaran tentang pentingnya pengurangan limbah plastik dan membuka wawasan masyarakat bahwa sampah bisa didaur ulang dan menghasilkan nilai jual,” jelas Nurwanda Utami.
Alya
