Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) Universitas Hasanuddin (Unhas) Gelombang 112 Desa Jombe, Kecamatan Turatea, Kabupaten Jeneponto menggelar penyuluhan pembuatan alat penabur pupuk sederhana menggunakan pipa PVC. Kegiatan berlangsung di rumah salah seorang penyuluh pertanian Desa Jombe, Selasa (23/07).
Turut hadir Sekretaris Desa Jombe, penyuluh pertanian, kelompok tani, serta sejumlah anggota Karang Taruna Desa Jombe.
Kegiatan dimulai dengan penjelasan inovasi berupa alat yang ditujukan membantu peningkatan efisiensi dan akurasi dalam penyebaran pupuk oleh petani. Dengan demikian, produktivitas pertanian berkelanjutan pun meningkat setelah pemanfaatan alat ekonomis tersebut.
Alat ini merupakan buah pikir para petani lokal dan mahasiswa KKNT menggunakan bahan yang mudah didapatkan. Dalam pembuatannya, mereka memanfaatkan pipa paralon untuk menyebarkan pupuk dengan merata sehingga pemborosan berkurang dan hasil panen meningkat.
Menanggapi positif inovasi tersebut, masyarakat setempat bahkan menyarankan mahasiswa membuat satu alat untuk masing-masing dusun.
“Ini adalah langkah maju yang signifikan bagi kami para petani,” ujar salah satu petani.
Menurutnya, dengan hadirnya inovasi alat penabur ini, para petani bisa jauh lebih efisien mengelola lahan pertaniannya. Terkait pengembangannya sendiri, para mahasiswa masih terus mencoba dan memastikan alat tersebut dapat digunakan dengan mudah bagi petani daerah setempat.
Nurul Fahmi Bandang
