Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) Gel.114 Univerisitas Hasanuddin (Unhas) laksanakan program kerja dengan judul “Penerapan Sistem Aquaponik Ramah Lingkungan, Di Lingkungan Masyarakat”. Kegiatan berlangsung di Kelurahan Ujung Lare, Kecamatan Soreang, Kota Parepare, Minggu(20/07).
Kegiatan menjadi bentuk upaya dalam mendukung keterbatasan lahan serta mengurangi limbah sampah botol plastik. Tidak hanya itu, program juga dapat menjadi wadah dalam memperkenalkan teknologi pertanian di lingkungan masyarakat.
Sistem Aquaponik menjadi salah satu metode pertanian yang menggaungkan budidaya ikan dan tanaman dalam satu ekosistem terpadu. Di sisi lain, limbah dari ikan akan menjadi sumber nutrisi pada tanaman. Hal ini akan membantu membersihkan air sebelum kembali ke kolam.
“Teknologi ini dinilai sangat cocok diterapkan di wilayah yang memiliki keterbatasan lahan dan air,” ucap Andi Muhammad Dzaky Mappiare, selaku penanggung jawab kegiatan.
Dalam pelaksanaan kegiatan, mahasiswa KKNT Unhas membuat unit aquaponik secara langsung. Kemudian, melakukan edukasi budidaya tanaman pada sistem aquaponik, mulai dari benih hingga masa panen.
Kegiatan disambut baik warga, mereka menyebut teknologi ini dapat menjadi solusi alternatif dalam memenuhi sayuran segar sekaligus membudidayakan ikan konsumsi. Tidak hanya itu, masyarakat sekitar juga mengapresiasi inisiatif KKNT Unhas yang dinilai mampu memberikan solusi nyata bagi lingkungan.
“Adanya sistem ini, masyarakat dapat mengembangkan pertanian dan perikanan secara bersamaan tanpa memerlukan lahan luas serta pupuk kimia”, ucap ibu Hasriani, salah satu warga kelurahan ujung lare.
Melalui kegiatan ini, Mahasiswa KKNT Unhas dapat mendorong semangat kolaboratif antara perguruan tinggi dan Masyarakat dalam membangun lingkungan yang berkelanjutan.
Nurul Sapna SL
