Posko 33 Praktik Belajar Lapangan (PBL) II FKM Unhas melakukan intervensi pemasangan papan wicara larangan buang sampah pada saluran irigasi dan sungai, Jumat (19/1). Pemasangan dilakukan di sekitar jembatan Bonto-Bonto, Kelurahan Balleangin, Kabupaten Pangkep.
Pemasangan papan wicara dilakukan dengan kolaborasi bersama Puskesmas Balocci dan Babinsa. Intervensi ini mengacu pada hasil pengumpulan data pada PBL I sebelumnya. Tujuannya yaitu untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dan meminimalisir adanya penumpukan sampah di sekitar sungai maupun saluran irigasi.
Pemasangan papan wicara mendapat berbagai dukungan dari pemangku kebijakan setempat dan direspons secara positif oleh masyarakat Balleangin.
“Pemasangan papan wicara oleh mahasiswa PBL II FKM Unhas ini diharapkan dapat menjadi media informasi dalam meningkatkan kesadaran masyarakat agar tidak membuang sampah sembarang,” kata inovator program Jumpa Berlian Kecamatan Balocci, Alimuddin SKM.
Pengelolaan sampah yang berkelanjutan sangat diperlukan untuk mencapai target pembangunan berkelanjutan. Oleh karena itu, adanya papan wicara yang berisi larangan membuang sampah secara jelas di tepi sungai dapat meningkatkan kesadaran masyarakat untuk membuangnya pada tempat yang telah disediakan.
Zidan Patrio
