Mahasiswa Praktek Belajar Lapangan (PBL) II Posko 07 Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Hasanuddin (Unhas) memberikan edukasi dan peragaan terkait penanganan darurat rumah tangga di Kelurahan Bontokio, Rabu (17/01).
Program kolaborasi bersama Pemadam Kebakaran Kabupaten Pangkep ini diikuti oleh warga desa, guru dan siswa Sekolah Dasar 39 Tamalalang.
Dengan mengusung konsep “Pemadam Kecil: Menjaga Keselamatan Bersama,” kegiatan ini ditujukan untuk memberikan pemahaman kepada warga mengenai alat dan penanganan darurat yang tepat secara modern maupun tradisional.
“Berdasarkan data yang telah kami dapat, masih banyak masyarakat khususnya di Kelurahan Bontokio yang pengetahuannya masih kurang mengenai alat penanganan darurat,” kata Koordinator Desa, Mery Nurun Rantetampang.
Saat kegiatan, para siswa diberikan pengantar tentang sumber kebakaran dan alat-alat penanganan darurat, seperti Alat Pemadam Api Ringan (APAR), handuk, tebal, dan karung goni. Setelah kuis dan pre-test oleh mahasiswa, siswa kemudian mendapat edukasi dari Pemadam Kebakaran Kabupaten Pangkep.
Kegiatan mahasiswa PBL Unhas ini pun mendapat sambutan dan dukungan dari warga setempat dan perangkat kelurahan. Salah satu mahasiswa PBL, Mey berharap kegiatan ini bisa menghasilkan output yang positif sesuai tujuan program kerja.
“Kami harap kegiatan ini dapat meningkatkan pengetahuan dan kepekaan masyarakat, tidak hanya yang dewasa saja tetapi juga anak usia dini agar bisa mengambil respon tepat dalam situasi darurat,” ujarnya.
Najwa Hanana