Tim Mahasiswa Universitas Hasanuddin (Unhas), Gilang Ramadhan Tunggeng, Muhammad Fadhil Banjar, dan Rivaldi Pratama, raih Juara 1 International Virtual Student Idea Pitching Competition (IVSIPC) 2023 secara daring via Zoom, Sabtu (17/06).
Dalam wawancaranya, Ketua Tim, Gilang menjelaskan lomba diikutinya ini merupakan lomba inovasi pemuda yang melibatkan tiga perguruan tinggi, yaitu Universitas Hasanuddin, Universitas Muhammadiyah Purworejo, dan Universiti Teknologi Mara, Malaysia.
Keterlibatan perguruan tinggi asal negeri jiran dalam kompetisi ini pada akhirnya menarik perhatian Gilang dan tim untuk mendaftarkan diri. “Tim kami tertarik karena IVSIPC merupakan kompetisi yang turut melibatkan universitas dari luar Indonesia,” jelasnya, Selasa, (20/06).
Lebih lanjut, dia menjelaskan ide yang diangkat dalam lomba ini yaitu inovasi pemanfaatan kandungan rimpang kunyit dalam bentuk nanopartikel sebagai alternatif terapi penyakit Alzheimer.
Lebih lanjut, Gilang mengungkapkan timnya menggagas ide yang diperuntukkan mengatasi permasalahan kesehatan dengan prevalensi kasus yang tinggi di Indonesia yaitu Alzheimer. Ide ini kemudian mereka kembangkan dengan mengangkat kearifan tanaman lokal yaitu kunyit.
“Formulasi Ide yang kami usulkan mengangkat kearifan tanaman lokal yaitu pemanfaatan kurkumin rimpang kunyit sehingga sangat unik dan menarik,” ucap Gilang.
Akhir kata, Gilang berpesan, sebagai mahasiswa berprestasi itu penting karena dapat menjadi salah satu kesempatan untuk mengevaluasi kemampuan yang dimiliki, meningkatkan nilai diri, menambah relasi, dan melatih kolaborasi.
Nursayyidatul Lutfiah
