Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) Universitas Hasanuddin (Unhas) adakan Pembuatan Palang Pembatas Dusun di Desa Sapanang, Kabupaten Bulukumba pada Selasa (28/01). Program bertujuan untuk memperjelas batas wilayah antar dusun, mempermudah identifikasi administratif, serta mempercantik tata ruang desa secara visual.
Penanggung jawab kegiatan, Arum Faindah mengatakan bahwa keberadaan palang pembatas penting untuk keperluan administrasi desa juga sebagai wujud identitas wilayah Sapanang.
“Ini akan membantu para warga dan tamu dalam mengenali batas wilayah serta mendukung tata kelola desa yang lebih baik dan tertata,” ucap mahasiswa Unhas itu.
Sebelum dilakukan pembuatan dan pemasangan palang, terlebih dahulu mahasiswa KKN-T Unhas mengadakan diskusi dengan masyarakat setempat. Hal tersebut digunakan untuk menentukan lokasi strategis serta desain yang sesuai. Tanda pembatas dirancang agar informatif dan estetis, mencerminkan identitas khas Desa Sapanang.
“Kami percaya bahwa keberhasilan program ini sangat bergantung pada partisipasi aktif masyarakat,” ucapnya.
Di akhir, Arum berharap program ini dapat berkontribusi pada pembangunan wilayah yang terstruktur dan menciptakan Desa Sapanang yang lebih tertata, ramah, dan bangga akan identitasnya.
“Kami ingin memberikan manfaat jangka panjang dan menjadi inspirasi untuk pembangunan desa yang berkelanjutan,” tutupnya.
Nurul Sapna SL