Majelis Wali Amanat (MWA) Universitas Hasanuddin menyetujui pembukaan Program Studi (Prodi) Profesi Arsitektur pada Fakultas Teknik (FT). Hal ini disampaikan pada rapat paripurna terbatas MWA melalui Zoom Meeting, Selasa (28/6).
Dipimpin Prof Dr Syamsul Bachri SH MH (Anggota MWA Unhas), kegiatan ini dihadiri jajaran anggota MWA, Wakil Rektor Bidang Akademik (WR I), Senat Akademik, beberapa Direktur dan Kepala Lembaga, Dekan FT beserta Tim Taskforce pembukaan Prodi Profesi Arsitektur FT.
Dikutip dari Sub Direktorat Informasi dan Humas Unhas, Rabu (29/6), WR I, Muh Restu, menjelaskan pembukaan prodi Profesi Arsitektur Unhas menjadi sarana bagi lulusan arsitek untuk melanjutkan bidang keilmuannya.
Selain itu, Dekan FT Unhas, Muhammad Isran Ramli, menyampaikan kehadiran prodi baru tersebut merupakan bagian dari implementasi UU Arsitektur.
“Ini akan melengkapi prodi profesi keteknikan Unhas. Meskipun kami memiliki prodi profesi Insinyur, tapi ini disesuaikan dengan amanat UU Profesi Insinyur,” jelas Isran.
Saat ini pendidikan arsitektur di Indonesia diselenggarakan melalui pendidikan pada jenjang sarjana yang menghasilkan lulusan Sarjana Arsitektur dengan masa pendidikan empat tahun. Sehingga terdapat kekurangan satu tahun untuk memenuhi persyaratan internasional.
Sedangkan, sejak 2009, Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) dengan dukungan Asosiasi Pendidikan Tinggi Arsitektur Indonesia menetapkan Program Pendidikan Profesi Arsitek sebagai kelanjutan 1 tahun sesudah menempuh pendidikan S1 selama 4 tahun, sebagai alur resmi untuk menjadi Arsitek Profesional di Indonesia.
Annur Nadia F. Denanda