Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Pengembangan Wisata dan Ekonomi Kreatif Universitas Hasanuddin (Unhas) melaksanakan Seminar Peningkatan Kapasitas Pengelolaan Wisata di Aula Kantor Desa Bonto Tengnga, Kecamatan Sinjai Borong, Kabupaten Sinjai, Kamis (11/01).
Turut hadir Kepala Desa Bonto Tengnga, Ketua Kelompok Sadar Wisata, Sekretaris Desa, Kepala Dusun, dan para pemuda Desa Bonto Tengnga. Hadir pula mahasiswa Kuliah Kerja Karya (K3) Universitas Muhammadiyah Sinjai yang juga melaksanakan program kerja di Desa Bonto Tengnga.
Koordinator Desa Bonto Tengnga, Andi Muh Fadhil Alimra menyampaikan program kerja ini merupakan hasil observasi dan wawancara kepada masyarakat setempat. Selain itu, mahasiswa KKN juga menggali informasi wisata Desa Bonto Tengnga melalui sosial media.
Dengan mengusung tema “Promoting Digital Campaigns in the Tourism Sector,” seminar ini berupaya meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pengembangan dan pengelolaan wisata berbasis digital. Hal ini mengingat semua kalangan dituntut inovatif dan kreatif memaksimalkan peluang digital.
Promosi digital berperan penting dalam meningkatkan daya tarik wisatawan. Penanggung Jawab Seminar, Putu Wijangga menyebut promosi digital ini akan menjadi alat komunikasi yang memperkenalkan destinasi wisata agar menarik minat pengunjung dan meningkatkan penjualan di tempat wisata.
“Saya yakin destinasi wisata tanpa adanya promosi akan menjadi tempat wisata yang tidak memiliki brand yang dikenal oleh masyarakat luas,” ujar Putu.
Kegiatan ini pun mendapat apresiasi dari Kepala Desa Bonto Tengnga, Bakhtiar Aba. Ia mengatakan, potensial wisata di Desa Bonto Tengnga belum dimanfaatkan dengan maksimal, terlebih setelah pandemi Covid-19 yang sangat berdampak pada berkurangnya jumlah pengunjung.
“Sehingga diperlukan wadah untuk memberikan edukasi, sosialisasi dan pelatihan kepada masyarakat, bagaimana agar potensial wisata di Desa Bonto Tengnga dapat terangkat dan memberikan manfaat timbal balik kepada masyarakat,” ucapnya.
Setelah pembukaan, agenda seminar lalu dirangkaikan dengan pemberian materi tentang pokdarwis angen pengembangan wisata berbasis digital dan digital promotion di sektor pariwisata. Acara lalu ditutup dengan sesi tanya jawab dan foto bersama.
Miftahul Janna