Pimpinan Universitas Hasanuddin (Unhas) berpartisipasi dalam acara Six Universities Indonesia Japan Initiative (SUIJI) Consortium’s 10 year History di Jepang, Kamis (8/2). Langkah ini memperlihatkan komitmen kampus dalam kerja sama internasional.
SUIJI merupakan konsorsium antara tiga perguruan tinggi di Jepang, yakni Ehime University, Kagawa University, dan Kochi University. Sementara tiga perguruan tinggi di Indonesia, yakni Institut Pertanian Bogor (IPB), Universitas Gadjah Mada (UGM) dan Unhas.
Dalam pertemuan SUIJI Konsorsium ini, Rektor Unhas Prof Jamaluddin Jompa MSc hadir secara virtual melalui Zoom Meeting. Delegasi Unhas yang hadir langsung diwakili oleh Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Prof drg Muhammad Ruslin PhD, didampingi Koordinator SUIJI Unhas Prof Dorothea Agnes Rampisela MSc, dan Kepala Subdirektorat Pembelajaran Mandiri, Makkarennu PhD.
“Dalam pertemuan tersebut, delegasi Unhas berdiskusi tentang langkah-langkah lanjutan dalam meningkatkan pertukaran mahasiswa, peneliti, dan program-program kolaboratif lainnya antara Unhas dan universitas di Jepang,” ungkap Humas Unhas dalam sebuah pernyataan, Jumat (9/2).
Mereka juga berbagi pengalaman dan pengalaman terbaik dalam mengelola program-program pertukaran internasional.
Jamaluddin menegaskan komitmen Unhas untuk terus berperan aktif dalam program SUIJI Consortium dan memperluas jaringan kerja sama dengan universitas-universitas di Jepang dan di seluruh dunia.
“Program ini sekaligus bertujuan membuka peluang baru bagi para mahasiswa dan peneliti untuk mendapatkan pengalaman internasional yang berharga serta memperluas jaringan profesional mereka,” tambahnya.
Keikutsertaan Unhas menegaskan posisinya sebagai salah satu lembaga pendidikan tinggi terkemuka di Indonesia yang secara aktif berpartisipasi dalam kerjasama internasional untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan penelitian.
Zidan Patrio