Mahasiswa KKN Tematik perbatasan Indonesia – Timor Leste di Atambua, tepatnya Desa Silawan Kecamatan Tasifeto Timur, Kabupaten Belu, mengadakan kegiatan bertajuk Silawan Clean up Day, Sabtu (20/7).
Kegiatan ini adalah puncak program kerja (proker) terkait edukasi lingkungan. Adapun proker ini bertujuan menyadarkan kepada masyarakat setempat untuk menjaga kebersihan lingkungan. Seperti, banyaknya sampah plastik yang ditemukan di sekitar pesisir Pantai Motaain, Desa Silawan.
Adapun yang hadir dalam kegiatan ini adalah Camat Tasifeto Timur, pejabat Kepala Desa Silawan, Perwakilan PKK Desa Silawan, Satuan Tugas Pamtas RI-RDTL Raider 408 Subhrasta, Kapolsubsektor Motaain, kader kesehatan, Kepala dusun Desa Silawan dan juga perwakilan Balai Nasional Pengelola Perbatasan Motaain.
Diawali dengan jalan sehat dari SMKN 2 Belu sampai ke Pantai Wisata Mangrove Motaain. Sepanjang perjalanan itu dirangkai dengan gerakan lihat sampah ambil atau biasa disebut LISA.
Pejabat Kepala Desa Silawan, Yakobus Berek mengapresiasi kegiatan ini. “Saya berharap kegiatan seperti ini akan terus dilanjutkan dan dapat menjadi perhatian pemerintah setempat terkait pengolahan dan pemanfaatan khususnya sampah plastik,” katanya.
Citizen reporter : Nurwindasari,
Mahasiswa KKN Tematik Atambua, gel. 102 Unhas