Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) Literasi Desa Era Baru Universitas Hasanuddin (Unhas) menggelar pelatihan bertema “Pemberdayaan Masyarakat Desa melalui Inovasi Produk Hilirisasi Berbasis Potensi Lokal (Cengkeh)”. Kegiatan bertempat di rumah Kepala Dusun Batusantung, Kecamatan Tellu Limpoe, Kabupaten Sinjai, Rabu (30/07).
Program yang menargetkan ibu rumah tangga serta petani sebagai sasaran utamanya itu dirancang untuk mendorong pengembangan ekonomi kreatif desa, dengan memanfaatkan komoditas unggulan pertanian di Desa Era Baru, yaitu cengkeh, sebagai bahan utama dalam pembuatan minyak aromaterapi alami.
Agenda pelatihan tersebut mencakup penyuluhan dan demonstrasi proses pembuatan minyak aromaterapi, mulai dari pemilihan bahan, proses ekstraksi dengan metode infus minyak zaitun, hingga tahap pengemasan produk ke dalam botol diffuser.
Mahasiswa Manajemen Unhas sekaligus penanggung jawab program kerja, Annisa Pratama Putri menjelaskan bahwa pelatihan ini turut menyisipkan edukasi mengenai pentingnya membangun citra produk lokal.
“Pengemasan yang menarik dan strategi pemasaran sederhana merupakan langkah awal menuju produk siap jual,” katanya.
Annisa berharap agar proyek ini dapat menumbuhkan semangat kewirausahaan masyarakat Desa Era Baru sebagai bagian dari strategi hilirisasi komoditas cengkeh.
“Saya ingin masyarakat di desa bisa melihat potensi besar dari hasil bumi mereka sendiri, dan mampu mengembangkan usaha kecil rumah tangga yang berkelanjutan,” ujarnya.
Najwa Hanana
