Penerbitan Kampus (PK) identitas Universitas Hasanuddin (Unhas) melaksanakan Kelas Ipteks di Rumah Kecil PK identitas Unhas, Kamis (29/08). Kegiatan ini bertujuan memberikan bekal kepada peserta magang untuk menulis rubrik Ipteks atau artikel sains populer.
Hadir sebagai pemateri, Redaktur PK identitas Unhas, Nur Ainun Afiah. Ia menyebut, Ipteks merupakan salah satu rubrik identitas yang membahas tentang inovasi, pengetahuan, dan kebijakan baru yang di muat oleh civitas academica yang berupa jurnal, skripsi, tesis, disertasi dan naskah ilmiah lainnya.
“Sebenarnya Ipteks itu mengacu pada ilmu pengetahuan yang terkini atau yang lagi hangat diperbincangkan dan bersifat berkelanjutan,” ungkapnya.
Ainun memberikan contoh penelitian Ipteks kepada peserta kelas untuk mengetahui struktur penulisan. Ia menjelaskan struktur penulisan dengan detail, dimulai dengan kalimat pengantar, apa yang menjadi temuan, manfaat, implikasi, proses temuan, dan diakhiri dengan penutup.
Menurut Ainun, sebelum melakukan penulisan Ipteks, penting melakukan riset yang mendalam dan mempelajari penelitian yang ingin diteliti agar memudahkan penulisan ke depannya.
Ia juga menekankan bahwa dalam menulis Ipteks, jumlah kata sebaiknya sebanyak 650-700 kata. Naskah harus disusun secara sistematis dan menggunakan bahasa yang ringan dan mudah dipahami agar pembaca dapat mengerti dengan baik serta tertarik untuk membaca tulisannya.
Menutup materinya, Ainun berharap dengan adanya kelas ini, peserta sudah mengerti bagaimana penulisan Ipteks yang baik dan benar.
“Saya berharap Kegiatan ini dapat meningkatkan keterampilan menulis para magang, khususnya dalam menyusun rubrik Ipteks. Dengan pembekalan ini, para magang dapat menghasilkan tulisan yang lebih berkualitas dan sesuai kaidah jurnalistik,” tutupnya.
Wahyu Alim Syah
