Paguyuban Karya Salemba Empat (PKSE) Universitas Hasanuddin (Unhas) melaksanakan pengabdian masyarakat bertajuk “Gebyar Edukasi Daur Ulang Sampah Ecobrick” di Unit Pelaksanaan Teknis (UPT) Satuan Pendidikan Formal (SPF) Sekolah Dasar (SD) Inpres Kera-Kera, Tamalanrea, Sabtu (23/11).
Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian acara serentak yang dilaksanakan oleh 35 perguruan tinggi mitra Beasiswa Karya Salemba Empat se-Indonesia. Adapun tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kesadaran siswa mengenai pentingnya pengelolaan sampah plastik sejak dini.
Menurut Koordinator Departemen Center for Research and Social Engagement PKSE Unhas, Mutmainnah Gusman, SD Inpres Kera-Kera dipilih karena lokasinya yang dekat dengan kampus Unhas dan telah menjadi mitra KSE pada proyek sebelumnya.
Adapun rangkaian kegiatan pengabdian ini diawali dengan sosialisasi pembuatan ecobrick, kemudian dilanjutkan dengan monitoring dan telah terkumpul sebanyak 150 ecobrick selama program berlangsung.
Selain memberikan edukasi tentang lingkungan serta pola hidup bersih dan sehat, siswa juga dilibatkan dalam pembuatan berbagai kreasi dari ecobrick, seperti rak buku, meja, bangku. Kreasi ecobrick terbaik akan mendapatkan hadiah sebagai bentuk apresiasi.
Mutmainnah berharap kegiatan yang melibatkan 112 siswa ini tidak hanya berhenti pada pelaksanaannya saja, tetapi juga memberikan dampak berkelanjutan yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Salah satu contohnya adalah penerapan program Lihat Sampah Ambil (Lisa), khususnya untuk sampah plastik.
“Kami harap kegiatan ini memiliki output agar siswa-siswa dapat mengolah sampah menjadi ecobrick yang juga dapat dimanfaatkan, salah satunya menjadi furnitur rumah tangga,” tutup Mutmainnah.
Adrian