Mahasiswa Fisioterapi angkatan 2016 mengadakan Seminar Fisioterapi di Gedung Ipteks Unhas, Sabtu (4/5). Kegiatan ini mengangkat tema “Langkah Sehat Cegah dan Atasi Stroke untuk Hidup yang Lebih Produktif Hari Ini dan Esok”.
Salah satu pemateri dalam seminar ini adalah Ketua Program Studi S1 Profesi Fisioterapi, Dr H Djohan Aras A Ft Physio MPd MKes. Ia membawakan materi mengenai “Cara Mengupas Tuntas Stroke pada Lansia, Pembunuh Nomor Satu di Indonesia”.
Secara spesifik, ia juga menyampaikan pandangan dunia fisioterapi mengenai stroke hemiplegi. Menurut Djohan, stroke hemiplegi adalah ganguan sistem saraf otak, akibat kerusakan pembuluh darah otak.
“Selain itu, tumor, infeksi, dan denegeratif sel otak juga mengakibatkan gangguan fungsi tubuh,” paparnya.
Lebih lanjut ia memaparkan, penyebab utama seseorang mengalami penyakit stroke adaah pola hidup yang tidak sehat. Misalnya saja, mengonsumsi makanan cepat saji, minum alkohol, merokok, diet yang tidak seimbang, kebiasan ngemil dan kontrol emosi yang tidak seimbang.
“Untuk mencegah stoke, fisioterapi memiliki fungsi yang sangat penting dalam pengobatannya. Biasanya menggunakan gerak tubuh dan pengembalian kembali fungsi sendi-sendi,” jelasnya.
“Namun cepat atau lambat, seseorang sembuh juga dipengaruhi oleh psikis pula. Jadi gerakan sholat dan berdzikir merupakan salah-satu cara mencegah penyakit stroke,” tutupnya.
M11
Discussion about this post