Rumah Sakit Unhas mengadakan podcast melalui akun YouTube @rsunhas.official bertajuk “Pencegahan Covid Pada Anak”, Jumat (16/7). Adapun host kali ini ialah Kepala Instalasi Rawat Inap dan Kamar Bersalin Rumah Sakit Unhas, dr Maulina Yusuf dengan Dokter Spesialis Anak Rumah Sakit Unhas, dr Eka Yusuf Inra Kartika M Kes Sp A sebagai pembicara.
Pada kesempatannya, Inra menyebutkan, 1 dari 8 pasien Covid-19 di Indonesia adalah anak-anak. Data ini dikutip dari Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), Jum’at (18/6).
“Data tersebut tidak hanya untuk diawasi, kita harus waspada. Bahkan, pada data terakhir, Covid-19 sudah menyentuh 350 ribu anak usia 0-6 tahun dan 350 ribu anak usia 6-18 tahun. Jika ditotal, terdapat 700 ribu anak yang terpapar,” papar Inra
Lebih lanjut, pada postingan Ketua IDAI, angka positif Covid-19 anak kini berjumlah 13.800 anak perminggu. Inra melanjutkan, Covid-19 dapat disebut sebagai penyakit seribu wajah.
“Ia bisa menyamar menjadi apa saja. Untuk gejala yang paling sering muncul pada anak adalah demam dan batuk sehingga banyak orang tua beranggapan bahwa ini hanyalah sakit pilek,” ujar Inra.
Anak-anak perlu dilacak. Jika dia kontak erat dengan orang yang positif Covid-19, tentu terdapat gejala klinis yang jelas.
Sebagai pencegahan Covid-19 pada anak, Inra menegaskan, anak akan mengikuti orangtuanya. Jika orangtua membiasakan diri dengan protokol kesehatan yang ketat, anak pasti mengikutinya.
“Terapkan protokol kesehatan adalah langkah utama. Memperbaiki pola makan, susu formula, dan vitamin diberikan hanya ketika anak sakit,” tegas Inra.
Warda Athirah

Discussion about this post