Rumah Sakit Pendidikan (RSP) Universitas Hasanuddin (Unhas) menggelar Webinar Update Asesmen Keperawatan bertajuk “Sistem Neurovaskular, Sistem Indera” yang berlangsung melalui Zoom Meeting, Sabtu (26/07).
Kegiatan menghadirkan Dosen Fakultas Keperawatan (Fkep) Unhas, Dr Rosyidah Arafat S Kep Ns M Kep Sp KMB selaku pemateri. Ia membawakan bagian “Asesmen Sistem Neurovaskular” yang berfokus pada pengkajian neurologis.
Pada kesempatannya, Rosyidah membawakan pengantar mengenai pentingnya proses keperawatan dalam praktik klinik dan pengkajian mandiri oleh perawat.
“Kita memiliki tanggung jawab yang sama, menemukan masalah kemudian diselesaikan berdasarkan proses keperawatan. Hal yang menjadi langkah pertama dan penting dilakukan seorang perawat ialah kita tidak boleh menyalin hasil pengkajian dokter,” ujarnya.
Lebih jelasnya, ia mengungkapkan ketika dokter melakukan pengkajian, tujuannya ialah untuk menegakkan diagnosis medis. Sedangkan perawat melakukan pengkajian untuk menegakkan diagnosis keperawatan. Oleh karena itu, untuk melatih clinical sense dan clincal experience, pengkajian merupakan hal yang wajib dilakukan.
Masuk pada pemaparan terkait engkajian sistem neurovaskular, Rosyidah menekankan ada tiga komponen utama dalam pengkajian yaitu anamnesis, pemeriksaan fisik, dan pemeriksaan penunjang. Pada konteks neurologis, pengkajian mencakup keluhan seperti nyeri kepala, gangguan motorik, perubahan kesadaran, hingga gangguan bicara dan penglihatan. Penilaian juga mencakup ospek onset, lokasi, serta tingkat keparahan keluhan.
Lebih lanjut, wanita kelahiran 85 itu juga menyampaikan penekanan bahwa pentingnya melakukan skrining disfagia sejak awal secara bertahap, khususnya pada pasien stroke untuk mencegah komplikasi seperti pneumonia aspirasi.
Tak hanya itu, asesmen nervus kranial, tanda rangsang meningen, pemeriksaan motorik, pemeriksaan keseimbangan, status mental, dan pemeriksaan diagnostik menjadi bagian tak terpisahkan dalam pengkajian neurovaskular menyeluruh.
“Adapun pemeriksaan diagnostik yang penting diketahui oleh perawat yaitu Lumbal Punksi, EEG, CT Scan, MRI, EMG, Myelografi, Angiografi, serta Fungsi luhur. Walaupun bukan kita yang melakukan, persiapan tetap perlu diketahui oleh perawat,” tutup Direktur Keperawatan dan Penunjang RS Unhas itu.
Rizqiyah Awaliyah
