Rumah Sakit Pendidikan Universitas Hasanuddin (RSPTN Unhas) kembali mendapat sokongan dana dari beberapa lembaga, salah satunya Badan Pengelolaan Keuangan Haji (BPKH). Bantuan tersebut berupa dana 2 Miliar rupiah yang diserahkan ke RSPTN Unhas.
Dana itu dimaksudkan guna memenuhi keperluan para tenaga medis yang sampai saat ini menjadi garda terdepan dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
Dalam pelaksanaannya, prosesi serah terima ini berlangsung di Posko Induk Satgas Covid-19 Pemerintah provinsi Sulawesi Selatan, Selasa (5/5). Bantuan tersebut diterima langsung oleh Rektor Unhas, Prof Dr Dwia Aries Tina Pulubuhu MA, dan disaksikan oleh Gubernur Sulawesi Selatan, Nurdin Abdullah. Turut hadir Direktur RSPTN Unhas, Prof Dr dr Syafri K. Arif Sp An KIC KAKV.
Dewan Pengawas BPKH, Hamid Paddu menjelaskan, bantuan dana ini diperuntukkan untuk memenuhi kebutuhan alat kesehatan utamanya ventilator (alat bantu pernapasan) yang dibutuhkan dalam penanganan kasus pasien Covid-19.
“Kita bantu dua rumah sakit, yaitu Rumah Sakit Wahidin dan Rumah Sakit Unhas. Tentu berkaitan masalah kesehatan untuk penanganan Covid-19,” jelas Hamid.
Dengan bantuan dana tersebut, diharapkan dapat memenuhi dan memperkuat pelayanan kesehatan pada pasien khususnya bagi pasien penderita Covid-19.
Wandi Janwar
