Covid-19 masih saja mewabah di berbagai wilayah di Indonesia, khususnya Makassar. Bahkan baru-baru ini, pemerintah Kota Makassar telah memberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) sebagai salah langkah dalam memutuskan rantai penyebaran virus tersebut.
Untuk mendukung langkah tersebut, berbagai pihak sudah seharusnya turut serta berperan dalam upaya menangani pandemi Covid-19. Seperti yang dilakukan oleh Unit Kegiatan Mahasiswa Search dan Rescue Universitas Hasanuddin (UKM SAR Unhas). Mereka turut serta sebagai relawan pada gugus pendampingan Covid-19 Provinsi untuk tiga kecamatan yang ada di kota Makassar, yaitu Kecamatan Tamalanrea, Kecamatan Tallo dan Kecamatan Manggala.
Dalam rilis yang diterima, Afriansyah selaku koordinator tim relawan SAR Unhas menjelaskan, keterlibatan ini merupakan inisiatif dan kesadaran pribadi yang berkembang menjadi kesadaran organisasi, untuk mengambil bagian dalam upaya penanggulangan penyebaran Covid-19.
“Tidak ada surat permohonan relawan, tidak ada ajakan secara verbal dan non verbal. Kami berinisiatif menghubungi pihak satgas provinsi untuk menyampaikan keinginan kami dalam membantu masyarakat,” jelas Afriansyah, Senin (4/5).
Dalam pelaksanaannya, para relawan SAR Unhas secara teknis melakukan kegiatan, diantaranya sebagai enumerator di tingkat kelurahan agar satgas kelurahan terbentuk dan melakukan tupoksi seperti yang disampaikan satgas pusat, memberikan edukasi masyarakat berupa pemahaman bahaya Covid-19 dan upaya pencegahan penularan seperti pelaksanaan pola hidup bersih dan sehat
“Kami juga melakukan pendampingan dan pemberian bantuan pangan serta desinfektan kepada keluarga terdampak yang sedang melakukan isolasi mandiri, pembagian masker kain kepada masyarakat serta penyebaran spanduk dan baliho edukasi yang berisi informasi penting, misalnya nomor-nomor piket jaga di satgas kelurahan maupun kecamatan,” sambung Afriansyah.
Kegiatan pendampingan SAR Unhas tersebut telah berlangsung sejak 23 April 2020 pada 6 kelurahan, yaitu: Parangloe, Bira, dan Kapasa (Kecamatan Tamalanrea), Kelurahan Tammua dan Rapokalling (Kecamatan Tallo), dan Antang (Kecamatan Manggala). Kelurahan ini dipilih dengan pertimbangan domisili relawan, dan juga belum tersentuh relawan lain.
Perwakilan anggota SAR Unhas yang masuk ke dalam satgas ada lima orang. Dimana seluruh anggota yang terlibat sebagai relawan merupakan ALB (Anggota Luar Biasa) atau alumni. Adapun keterlibatan mahasiswa aktif ditujukan saat penyediaan masker dan logistik lainnya, termasuk penggalangan dana secara intern.
Wandi Janwar