Unit Kegiatan Mahasiswa Search And Rescue (SAR) Unhas mengutus Tim Siaga Merah Putih untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan pada pendakian di Puncak Gunung Bawakaraeng.
Dansru Siaga Merah Putih, Asrida mengatakan, kondisi Gunung Bawakaraeng sangat dipadati oleh pendaki yang ingin mengibarkan bendera di Ulang Tahun Republik Indonesia ke-75. Total jumlah pendaki yang melakukan registrasi di Lembanna yakni 14.406 orang.
“Terhitung darI Puncak ada 5.935 orang, Lembanna ada 5479 orang, dan Ramma 2992 orang. Untuk itu, pada Sabtu pukul 22.00 Wita diputuskan oleh pihak pengelola untuk menutup jalur pendakian menuju Gunung Bawakaraeng, hanya jalur Ramma yang saat ini masih terbuka.
Mahasiswa pertanian ini menuturkan, Tim Siaga Merah Putih yang diutus 4 orang, mereka berangkat dari Posko Gurilla SAR Unhas dan kembali pada Selasa, 18/08/2020. Asrida bertugas di Lembanna sebagai pusat informasin dan pendataan, Juniur Rangan, Regina Emmi, dan Muh. Diana Arisandi bertugas di Puncak Gunung Bawakaraeng.
Asrida menambahkan, Siaga Merah Putih merupakan program kerja atau siaga rutin dari SAR Unhas setiap tahunnya. Bentuk Penanganan yang dilakukan untuk kecelakaan atau cidera ringan dengan pemberian obat dan penanganan ringan, sedangkan jika terjadi cidera yang parah maka akan dilakukan evakuasi bekerja sama dengan tim SAR gabungan yang bertugas di lokasi.
Di Akhir wawancara, Ia berharap semoga teman-teman yang melaksanakan pendakian diberikan keselamatan hingga kembali dan tetap menerapkan dan mematuhi protokol kesehatan.
“saya berharap mereka kembali dengan tetap menjaga kebersihan agar alam tetap lestari, adapun untuk tim yang bertugas semoga diberikan keselamatan hingga usainya kegiatan siaga ini, tetap sehat dan semangat dalam menjalankan misi kemanusiaan,” harapnya.
M1126
