Direktur PT Mandala Geoteknika Mandiri, Ir Ivan Ade Sofiyan, membahas seputar geofisika di dalam geoteknik pada Seminar Nasional Pekan Raya Mahasiswa Geofisika Indonesia (PRMGI) 2022. Dilaksanakan melalui Zoom Meeting, Minggu (24/4).
Dalam kesempatannya, Ade membawakan materi dengan topik “Applied Geophysics in Geotechnical Environment: Assesment and Evaluation of Infrastructure.”
Ade menjelaskan, geofisika geoteknik merupakan aplikasi metode geofisika untuk menyelesaikan masalah rekayasa geoteknik (Geotechnical engineering problem). “Yang di mana surveinya dilakukan pada permukaan tanah, dalam lubang bor, pada air dan udara, beton dan aspal,” jelas Ade.
Ia juga menambahkan, alasan penggunaan geofisika geoteknik yaitu untuk menganalisis karakterisasi bawah permukaan, Engineering properties of Earth materials, Subsidence atau pendeteksian rongga di bawah jalan raya atau sinkholes, tambang yang di tinggalkan, dan lain-lain.
“Digunakan juga untuk menemukan benda-benda yang terkubur seperti utilitas, pipa, kabel, atau tangki penyimpanan bawah tanah,” ujar Ade.
Lebih lanjut, Ade memberikan contoh studi kasus geofisika di dalam geoteknik. Salah satunya seperti dalam menginvestigasi retakan beton pada tandon air menggunakan metode georadar. “Atau dalam kasus lain smisalnya pendeteksian rembesan pada tubuh bendungan dengan menggunakan metoda geolistrik,” tambahnya.
Diakhir kesempatan, Ade mengungkap bahwa struktur geologi Indonesia kompleks. “Untuk itu forum-forum seperti ini sangat penting dalam memperkenalkan metode-metode geofisika yang di butuhkan,” tutupnya.
Achmad Ghiffary M
Discussion about this post