Unhas mengeluarkan pedoman tugas akhir bagi seluruh mahasiswa program sarjana, magister, maupun doktor pada 28 Oktober 2023.
Direktur Pendidikan Unhas, Dr Risma Illa Maulany SHut MNatResSt menjelaskan, pedoman tersebut lebih mengarah ke tata cara penulisan tugas akhir seperti ukuran kertas, tata bahasa, struktur tulisan, dan etika penelitian.
“Adanya Permendikbudristek nomor 53 tahun 2023 juga memberikan fleksibilitas kepada mahasiswa dalam memilih bentuk tugas akhir yang tidak melulu berbentuk skripsi, tetapi bisa dalam bentuk karya lain. Semua aturan penulisan mengenai hal tersebut telah tersedia contoh-contohnya di pedoman,” tuturnya saat wawancara di lantai 7 Rektorat, Selasa (09/01).
Lebih lanjut, Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Prof drg Muhammad Ruslin MKes PhD SpBM(K) mengungkapkan, regulasi ini berlaku bagi mahasiswa yang belum melakukan penelitian dan belum berjalan tugas akhirnya.
“Jika ada mahasiswa yang telah melakukan penelitian sebelumnya namun ingin mengikuti pedoman tersebut tidak menjadi masalah,” ucapnya.
Diakhir kesempatan Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan berharap agar format penulisan tugas akhir ini lebih tertata dan seragam di setiap fakultas.
“Ini juga membantu mahasiswa untuk tidak simpang siur. Selain itu, ini juga mempermudah saat melakukan monitoring dan evaluasi kedepannya,” pungkasnya.
Sosialisasi pedoman tugas akhir ini telah disampaikan pada seluruh fakultas dan nantinya akan tersedia di website Unhas.
UII
