International Office of Unhas menggelar Scholarship Sharing Session bertajuk “Study in Japan!” di Gedung Rektorat Unhas Lt. 4 Ruang Rapat A, Rabu (1/2).
Diskusi ini menghadirkan Atase Pendidikan Kedutaan Besar Jepang di Indonesia, Kawakubo Yuriko yang didampingi Staf Kedutaan, Julian.
Saat ini Jepang berada di posisi ke empat negara di dunia yang dipilih orang Indonesia untuk melanjutkan studi, di mana tiap tahun angkanya selalu mengalami kenaikan.
Dalam kesempatan yang sama, Julian memperkenalkan salah satu program beasiswa Pemerintah Jepang yakni Ministry of Education, Culture, Sports, Science, and Technology (MEXT). Penerima beasiswa ini tersebar di 160 negara dan sudah ada sejak 1954 di Indonesia.
“Beasiswa MEXT terbagi menjadi dua jenis. Pertama, program Degree yang terdiri atas Specialized Training College (Senshu), College of Technology (Kosen), S1 Gakubu, dan Research Student S2/S3. Kedua, program Non Degree, mencakup Japanese Studies dan Teacher Training, ” ungkap Julian.
Tahap beasiswa MEXT sendiri meliputi, registrasi online dan seleksi dokumen, ujian tulis, wawancara, seleksi final, keberangkatan, pembekalan, lalu proses perkuliahan.
“Tips untuk wawancara, kalian harus mengasah kemampuan Bahasa Inggris atau Jepang serta memberi jawaban lugas,” pesan Julian.
Staf Kedutaan Besar Jepang di Indonesia itu turut mengungkapkan hal yang perlu disiapkan mahasiswa adalah jurusan dan universitas tujuan, biaya dokumen penunjang, lalu melakukan pendaftaran ke universitas di Jepang atau mendaftar beasiswa dahulu.
Nurul Fahmi Bandang