Siaga Ners Fakultas Keperawatan (FKep) Universitas Hasanuddin (Unhas) menyelenggarakan kegiatan Basic Emergency Skill (BES) sebagai bagian dari rangkaian pengkaderan mahasiswa baru (maba) angkatan 2025. Kegiatan ini berlangsung di Lapangan Panahan Unhas, Sabtu (04/10).
Ketua Panitia BES, Hidayat Ramadhan, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan pengenalan awal keterampilan kegawatdaruratan sebelum mahasiswa memperoleh materi resmi di perkuliahan. “Sebenarnya materi kebencanaan baru akan dipelajari di semester enam, tetapi melalui kegiatan BES ini, Siaga Ners ingin memberikan bekal dasar lebih awal kepada mahasiswa baru,” jelasnya.
Kegiatan ini dilaksanakan selama tiga hari, dimulai dengan pembukaan pada Kamis. Hari kedua diisi dengan penyampaian materi, sedangkan hari ketiga ditutup dengan studi kasus yang menguji kemampuan mahasiswa baru dalam mengaplikasikan pengetahuan kegawatdaruratan.
Hidayat menambahkan, terdapat empat materi utama yang diberikan dalam kegiatan ini. “Mahasiswa baru akan belajar empat hal penting, yaitu bantuan hidup dasar, airway breathing management, pembidaian fraktur, dan teknik transportasi korban,” ujarnya.
Selain metode klasikal seperti pemaparan materi dan post-test berupa studi kasus, panitia juga mendorong peserta untuk melakukan pembelajaran mandiri. Langkah ini dilakukan agar mahasiswa tidak datang tanpa pengetahuan awal, sehingga materi yang diberikan lebih mudah dipahami dan diterapkan.
Mahasiswa FKep angkatan 2024 itu berharap kegiatan ini dapat memberikan dampak nyata bagi peserta dalam menjalani perkuliahan maupun praktik lapangan nantinya. Ia menekankan pentingnya mengimplementasikan ilmu sejak dini, khususnya saat menghadapi kondisi kegawatdaruratan.
A. Annida Mukaddas
