Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Profesi Kesehatan (KKN-PK) Angkatan 66 Universitas Hasanuddin (Unhas) menyelenggarakan Sosialisasi Pencegahan Tuberkulosis (TB). Kegiatan dilaksanakan di Balai Desa Bonto Manai, Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Maros, Sabtu (08/02).
Kegiatan ini dihadiri oleh aparatur Kabupaten Maros, Kecamatan Tompobulu, serta desa dan tenaga kesehatan dari Puskesmas Bonto Manai.
Program kerja ini dilatarbelakangi oleh tingginya angka penderita TB di Indonesia yang menduduki peringkat kedua dunia. Kegiatan bertujuan meningkatkan pengetahuan dan pemahaman warga mengenai bahaya penyakit tuberkulosis, serta langkah-langkah pencegahan penularan TB dalam lingkungan keluarga.
“Penyakit TB masih menjadi masalah kesehatan yang serius, sehingga kita semua harus memahami cara pencegahannya agar keluarga dan lingkungan kita tetap sehat,” ungkap P3MD Kecamatan Tompobulu, Suhatman dalam sambutannya.
Materi sosialisasi disampaikan oleh dosen Fakultas Kedokteran Unhas yang juga berperan sebagai supervisor, dr Joko Hendarto PhD.
“TB bukan hanya bisa dicegah dengan obat, tetapi juga dengan menjaga kebersihan lingkungan, pola makan sehat, dan segera memeriksakan diri jika mengalami gejala seperti batuk lebih dari dua minggu,” jelasnya.
Sebagai bentuk apresiasi atas partisipasi warga, panitia membagikan leaflet edukasi tentang TB dan souvenir kepada seluruh peserta yang hadir. Kegiatan sosialisasi ini dipimpin oleh Koordinator Desa KKN PK 66 UH, M. Afgan Andrian yang sekaligus bertindak sebagai penanggung jawab kegiatan.
Azzahra Dzahabiyyah Asyila Rahma
