Judul Film : The Super Mario Bros. Movie
Sutradara : Aaron Horvath dan Michael Jelenic
Produser : Shigeru Miyamoto & Chris Meledandri
Tayang Perdana : 5 April 2023
Durasi : 1 Jam 32 Menit
Jangan mengaku maniak gim jika tidak tahu karakter ikonik yang memiliki ciri khas berkumis tebal, mengenakan topi merah, dan berpakaian seperti tukang ledeng, siapa lagi jika bukan Mario Bros, karakter gim ikonik yang masih hits hingga saat ini. Berita baiknya, gim ini akhirnya diadaptasi menjadi film animasi yang akan mengajak penonton berpetualang di dunia gim, berjudul The Super Mario Bros Movie.
Mario dikisahkan bekerja sebagai tukang ledeng yang berasal dari Brooklyn, Amerika Serikat bersama adiknya Luigi. Suatu hari, pipa bawah tanah Brooklyn mengalami kerusakan parah, Mario dan Luigi pun turun tangan memperbaikinya, berharap dapat menjadi pahlawan kota. Saat sedang memperbaiki pipanya, tak disangka mereka malah membuat kekacauan yang lebih besar hingga membawa mereka ke semesta yang lain.
Sayangnya, Luigi malah masuk ke portal Negeri Kegelapan di bawah kendali si jahat Bowser. Berbeda dengan saudaranya, Mario masuk ke portal Kerajaan Jamur dan bertemu dengan karakter bernama Toad. Memiliki tujuan yang sama, yaitu menuju Negeri Kegelapan, Putri Peach, Toad, dengan bantuan Donkey Kong dan pasukannya dari Kerajaan Hutan, petualangan Mario pun dimulai.
Dalam perjalanannya, film animasi bergenre komedi ini mengajak para penonton merasakan ketegangan berpetualang bersama Mario mencari saudaranya. Terdapat banyak tantangan di tengah jalan yang mereka hadapi, namun Mario tidak menyerah semudah itu. Selayaknya dunia gim versi Nintendo, Mario terus bangkit dengan memanfaatkan kotak power up.
Dengan sikap pantang menyerahnya, Mario terus bangkit melawan Bowser dengan kecerdikan dan kelincahannya. Bowser digambarkan sebagai tokoh antagonis dalam film ini, namun obsesi Bowser pada Putri Peach turut mengundang gelak tawa bagi penonton yang menyaksikan tingkah Bowser. Dengan keahliannya menggunakan piano, ia seringkali menyanyikan lagu yang merepresentasikan perasaannya pada Putri Peach.
“Peaches, Peaches, Peaches, Peaches, Peaches…”,
Begitu kira-kira lirik dalam lagunya. Di lain sisi, The Super Mario Bros ini juga akan menyentuh hati penonton dengan skenario kekuatan persaudaraan Mario dan Luigi. Selain itu, penonton akan diajak merasakan kegemasan dengan aksi-aksi Toad yang lucu dan menggemaskan.
Bukan hanya hiburan semata, The Super Mario Bros Movie akan membawa kamu bernostalgia dengan animasi dan penggambaran cerita yang menarik. Alur cerita film animasi ini juga ringan, namun tetap menyenangkan dengan beberapa adegan komedi. Hal tersebut membawa film ini menguasai Box Office dengan meraup keuntungan sebanyak Rp 1,2 Triliun.
Padahal mulanya film animasi ini pernah menuai kontroversi karena pengisi suara Mario bukanlah orang Italia yang dinilai lebih cocok. Pengisi suara Mario sendiri adalah Chris Pratt, Anya Taylor-Joy sebagai Princess Peach, Charlie Day sebagai Luigi, Seth Rogen sebagai Donkey Kong, dan yang paling ikonik yaitu Jack Black sebagai Bowser.
Kehadiran Jack Black pada film ini memberikan nuansa komedi yang lebih kuat, meski mengisi suara karakter jahat. Meski begitu, film ini tetap sukses besar, berbanding terbalik dengan versi real-life action-nya Super Mario Bros yang tayang pada 28 Mei 1993. Film itu dapat dikatakan mengalami kegagalan finansial dengan meraup hanya $38,9 juta di seluruh dunia dari anggaran $42-48 juta.
Salah satu kunci keberhasilan film garapan Illumination dan Universal Pictures ini adalah kesuksesannya mengambil hati penonton lintas generasi. Bukan cuma anak-anak yang masih memainkan Mario Bros, orang dewasa juga tertarik menontonnya untuk bernostalgia karena gim ini sudah ada sejak 1980-an. Oleh karena itu, film animasi ini sangat cocok ditonton bersama keluarga untuk menghabiskan akhir pekan.
Bagi kamu yang kehilangan kesempatan menonton penayangan The Super mario Bros di Bioskop, jangan khawatir karena film garapan Aaron Horvath dan Michael Jelenic ini bisa ditonton secara online. Dipastikan, film berdurasi 1 jam 32 menit tersebut akan tayang di layanan streaming seperti Netflix, Prime Video, Apple Tv. dan Google Play Film. Jika tidak punya aplikasi tersebut, sekarang kamu sudah bisa menontonnya via Youtube dengan menyewa atau membelinya.
Yaslinda Utari Kasim