Tiga mahasiswa program studi Agroteknologi Unhas, Muh. Yusril Hardiansyah, M. Arif Fikri Al-Ridho, dan Nurhidayat membuat inovasi di bidang pertanian. Mereka berhasil merakit mesin pengharum ruangan menjadi alat pengusir burung yang sering menjadi hama bagi para petani.
Ketua Tim Kelompok Penelitian PKM Unhas ini, Yusril Hardiansyah, mengatakan bahwa alat yang mereka rakit tersebut mengombinasikan mesin pengharum ruangan dengan sumber daya hayati. Kemudian, mereka meracik sumber daya hati itu sehingga menghasilkan aroma yang tidak disukai burung pemakan padi. Selain itu, alat tersebut bersifat automatik sehingga memudahkan para petani untuk menggunakannya.
“Kami berharap, alat ini dapat menjadi salah satu solusi dalam menanggulangi keresahan petani terhadap hasil panen yang menurun karena diserang oleh hama burung,” harap Yusril.
Citizen Reporter: Tim ABR
