Tim Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa) KM Pilar mengadakan Pelatihan Budidaya Jamur Tiram dan Pertanian Berkelanjutan kepada Pemuda di Kelurahan Bajo Bodoa, Maros baru, Sabtu (03/08).
Ketua Tim Pelaksana PPK Ormawa KM Pilar, Mutmainnah mengatakan, salah satu upaya meningkatkan pemahaman dari Sanggar Tani Muda Baju Bodoa yang telah dibentuk, ialah dengan mengadakan pelatihan pembuatan pupuk organik cair (POC) pada 5 Juli 2024.
“Pelatihan ini merupakan salah satu bentuk komitmen kami untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan petani muda, dalam mengembangkan sistem pertanian yang berkelanjutan,” ujarnya.
Sekretaris Tim PPK Ormawa KM Pilar, Nur Fadilah Reski menyatakan bahwa pelatihan tersebut bertujuan untuk membekali petani muda dengan pengetahuan dan keterampilan dalam praktik pertanian sehari-hari.
“Kami berharap dengan pelatihan ini, para petani muda dapat memahami manfaat penggunaan pupuk organik cair dalam meningkatkan kesuburan tanah dan produktivitas tanaman secara berkelanjutan,” ungkapnya.
Dosen Pendamping PPK Ormawa KM PILAR, Bayu Mario SP MP MSc menjelaskan, pelatihan pembuatan pupuk organik cair itu merupakan salah satu langkah konkret dalam mewujudkan pertanian berkelanjutan. Menurutnya, hal tersebut dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi lingkungan dan kesejahteraan petani.
“Kami berharap program ini dapat menjadi contoh bagi komunitas lain dalam mengembangkan praktik pertanian yang ramah lingkungan,” tuturnya.
Ketua karang taruna sekaligus anggota Sanggar Tani Muda Baju Bodoa, Yusran menyatakan optimis dalam melanjutkan program kerja yang digagas oleh tim PPK Ormawa KM Pilar.
“Kami banyak mendapatkan pembelajaran baru tentang pertanian dari beberapa pelatihan yan telah diadakan,” jelasnya.
Pelatihan pembuatan pupuk organik cair (POC) ini mendapat antusias dari warga setempat dalam mengikuti pelatihan sehingga meningkatkan semangat dari tim PPK Ormawa KM Pilar dalam mewujudkan sebuah usahatani di kelurahan Baju Bodoa.
Achmad Ghiffary M
