Penerbitan Kampus (PK) identitas Universitas Hasanuddin (Unhas) melaksanakan Laporan Pertanggungjawaban Periode Kepengurusan 2022/2023 yang dirangkaikan dengan Pemilihan Redaktur Pelaksana Periode 2023/2024 di Rumah Kecil PK identitas Unhas, Senin (11/12).
Kegiatan tersebut menghadirkan seluruh pengurus PK identitas Unhas yang terdiri dari kru dan magang. Kegiatan turut dihadiri sejumlah senior dan Ketua Penerbitan PK identitas Unhas, Fajar S Djuanda.
Seusai pelaporan lembar pertanggung jawaban, kegiatan dilanjutkan dengan pemilihan Redaktur Pelaksana 2023/2024. Pada pemilihan ini terdapat dua calon diantaranya, Mahasiswa Fakultas Ilmu Matematika dan Pengetahuan Alam (MIPA), Achmad Ghiffary M dan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP), Zidan Patrio.
Pemilihan Redaktur Pelaksana diawali dengan pembacaan visi-misi masing-masing calon. Setelahnya, pemilihan berjalan dengan bermusyawarah dan berunding di antara kedua calon.
Berdasarkan hasil musyawarah dengan segala pertimbangannya, Redaktur Pelaksana PK identitas 2023/2024 yang terpilih yakni Achmad Ghiffary M. Acara kemudian dilanjutkan dengan penyerahan jabatan secara simbolik oleh Redaktur pelaksana periode sebelumnya, Nur Ainun Afiah.
Sebagai pemimpin PK identitas sebelumnya, Ainun berharap penerbitan ini tetap menjaga harmoni kekeluargaan baik di lingkup internal maupun eksternal. Pasalnya, periode kepengurusan selanjutnya akan dijalankan dengan waktu yang tidak pendek yakni selama satu tahun.
“Semoga kekeluargaan tidak hanya di lingkup identitas tapi juga di luar. Tahun depan adalah tahun yang panjang,” ujar Ainun.
Achmad Ghiffary M atau akrab disapa Agif ini mengaku mengajukan diri sebagai Redaktur pelaksana murni karena ingin membawa PK identitas lebih maju, inovatif, dan kreatif kedepannya. Agif mengatakan di tahun 2024 yang akan datang, dirinya ingin membawa jurnalis yang lebih baik untuk identitas.
“Sesuai dengan visi dan misi saya, yang akan saya kerjakan di tahun 2024 ingin membawa identitas dan para jurnalisnya menjadi lebih baik, “ jelas Mahasiswa angkatan 2021 itu.
Terakhir, Agif berharap PK identitas bisa menjadi kiblat bagi seluruh pers mahasiswa di Indonesia. Tentunya dengan menghasilkan karya yang unggul terkhusus pada bidang jurnalistik.
Satriulandari
