Universitas Hasanuddin dan Universitas Malaysia Terengganu (UMT) melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) baru untuk meningkatkan kerja sama antara kedua universitas di Ruang Rapat A Gedung Rektorat, Selasa (7/8). Penandatanganan MoU tersebut dihadiri Rektor Unhas, Prof Dr Dwia Aries Tina Pilubuhu, MA beserta jajaran Wakil Rektorat, dan Wakil Konsuler UMT, Datuk Dr Nur Aini binti Haji Muhtar beserta tim.
Dwia menyatakan kesiapannya untuk bekerja sama dengan UMT. Unhas telah mengalami perubahan kelembagaan yang signifikan, utamanya soal status Unhas menjadi PTNBH.
“Dengan perubahan sekarang, kita bisa jalankan program-program pengembangan dengan baik. Kita bisa kembangkan program kelas internasional, joint degree, penelitian, akreditasi internasional, dan lainnya,“katanya.
Lebih lanjut, ia berharap kegiatan MoU tersebut kelak dapat membuahkan hasil yang menguntungkan kedua pihak. Sehingga, hubungan Unhas dan UMT yang telah terjalin semakin kuat dan erat. Penandatangan MoU ini merupakan kerja sama lanjutan yang sebelumnya sudah dijalankan antara kedua universitas.
Sementara itu, Nur Aini mengatakakan MoU seperti ini dapat meningkatkan kualitas kedua perguruan tinggi, serta menjadi instrumen yang merekatkan hubungan Malaysia dan Indonesia. “Saya percaya, banyak perkara yang hampir mirip dalam program akademik dan riset dapat digandengkan bersama antara Unhas dan UMT,“ujarnya.
“Acara ini diakhiri dengan dialog singkat berupa tanya jawab antara pihak Unhas dan UMT untuk saling mengidentifikasi potensi, peluang, dan kendala yang dihadapi dalam meningkatkan kerja sama kedua belah pihak,”tulis Kepala Humas Unhas, Ishaq Rahman dalam rilis yang diterima identitas.
Reporter: Khintan