Unhas menyelenggarakan Rapat Paripurna Senat Akademik dalam rangka upacara Penerimaan Jabatan Professor dalam bidang Kedokteran Gigi, Selasa (26/1). Bertempat di Ruang Senat Akademik Unhas, kegiatan yang dilakukan dengan protokol kesehatan tersebut disiarkan live melalui YouTube Senat Akademik.
Prosesi pengukuhan dihadiri Rektor Unhas, para Wakil Rektor, Sekretaris Universitas, Ketua, Sekretaris dan anggota Senat Akademik, Dewan Professor, Majelis Wali Amanat, serta tamu undangan terbatas dari keluarga tiga profesor yang dikukuhkan. Adapun profesor yang dikukuhkan, yaitu Prof Dr drg Sumintarti MS sebagai guru besar ke-410 bidang Ilmu Penyakit Mulut, Prof Dr drg Irene Edith Rieuwpassa MSi sebagai guru besar ke-411 bidang Ilmu Biologi Oral, dan Prof Dr drg Susilowati SU sebagai guru besar ke-412 bidang Ilmu Ortodonti.
Pada kesempatan tersebut, Rektor Unhas, Prof Dr Dwia Aries Tina Pulubuhu MA menyampaikan apresiasi atas capaian dari FKG Unhas. Bertambahnya guru besar diharapkan akan berdampak pada output dan outcome Unhas.
BACA JUGA: Pentingnya Keselarasan Akidah dan Akhlak, BEM FKG Unhas Gelar Kajian
“Saat ini Unhas menempati posisi teratas di Indonesia pada aspek input, dimana dengan penambahan guru besar maka diharapkan memberi kontribusi lebih baik untuk penigngkat riset, inovasi, dan publikasi,” kata Dwia
Dua orang guru besar yang dikukuhkan telah berusia yang relatif tidak lagi muda. Ketiganya juga merupakan perempuan. Hal ini merupakan catatan tersendiri, terutama di masa pandemi.
“Pengukuhan hari ini sungguh bernilai. Ketiga guru besar menunjukkan bahwa situasi pandemi bukan halangan untuk terus produktif. Mereka juga menunjukkan bahwa kaum perempuan tetap bisa tampil dengan capaian maksimal. Dan yang terpenting, usia bukanlah kendala,” ujar Dwia.
M103