Universitas Hasanuddin (Unhas) berhasil meraih posisi pertama pendanaan dalam Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) 2025 dan diumumkan secara langsung melalui Instagram @kemahasiswaan.dikti dini hari, Jumat (04/07).
Kepala Subdirektorat Pengembangan Prestasi dan Talenta Mahasiswa Unhas, Prof Dr Ir Suhasman SHut MSi, menegaskan, dukungan Unhas terhadap mahasiswa dalam mengikuti PKM sudah disiapkan secara sistematis dan menyeluruh.
“Langkah-langkahnya sudah kita punya. Mulai dari sosialisasi, penjaringan ide, mentoring, workshop, hingga pendampingan. Selain itu, kita terus gaungkan PKM lewat media dan event-event kampus,” ungkap Suhasman.
Sebagai tuan rumah Pimnas 2025, Unhas tidak hanya menargetkan sukses dalam penyelenggaraan, tapi juga dalam pencapaian prestasi. Suhasman mengungkap, hingga saat ini tercatat 73 proposal mahasiswa Unhas berhasil lolos pendanaan. Ia menyebut proposal tersebut berasal dari berbagai fakultas.
Dalam proses pelaksanaan PKM, tantangan yang dihadapi Unhas tidak jauh berbeda dari perguruan tinggi lainnya. Salah satu tantangan utama yang dihadapi adalah ketidaksesuaian karakter PKM dengan gaya generasi muda saat ini.
“Gen Z itu maunya serba cepat dan instan, sedangkan PKM butuh proses, taat aturan, dan konsistensi,” jelasnya.
Namun, Suhasman mengapresiasi kepada para pembimbing dan tim pendamping, termasuk tim Spekta yang telah berkontribusi dalam mendampingi mahasiswa.
Suhasman memastikan bahwa pihak universitas akan bergerak cepat untuk berpindah ke langkah berikutnya.
“Insya Allah, hari Senin (07/07) kita sudah kick off. Kita akan jelaskan langkah-langkah ke depan, supaya semua berjalan optimal hingga ke Pimnas nanti,” tutupnya.
Alf
